Salah bantal adalah keluhan yang sering dialami dan bisa sangat mengganggu aktivitas kita karena rasa sakit dan terbatasnya gerakan leher. Sebenarnya, apa penyebab salah bantal? Bagaimana mengatasinya? Mengapa bisa fatal?
Simak penjelasannya berikut ini.
Salah bantal adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan sakit leher yang dirasakan saat bangun tidur. Banyak orang meyakini bahwa sakit leher yang dirasakan terjadi akibat salah si bantal, misalnya bantal terlalu keras, terlalu tinggi, atau terlalu tipis.
Benarkah demikian?
Salah bantal sebenarnya sebagian besar terjadi akibat kesalahan kita sendiri. Salah posisi tidur, salah memilih bantal atau salah memilih kasur atau alas tidur, sehingga menyebabkan teregangnya otot-otot di leher yang menimbulkan nyeri.
Setiap orang memiliki posisi tidur favorit, salah satunya adalah tengkurap, sayangnya posisi ini dapat menyebabkan sakit leher.
Ketika kita tidur tengkurap, leher dapat terputar ke satu sisi selama beberapa jam. Posisi ini dapat membuat otot-otot leher teregang dan menjadi sakit dan kaku ketika bangun.
Selain leher, punggung juga dapat teregang saat tidur tengkurap, karena perut masuk lebih dalam ke bagian tengah kasur, yang menyebabkan tekanan pada tulang belakang dan otot-otot punggung.
Bantal yang tidak menopang kepala dan leher dengan benar dapat menyebabkan tegangan pada otot-otot leher.
Bantal bulu atau bantal ‘memory-foam’ memungkinkan kepala ‘tertahan’ di malam hari sehingga posisi tulang belakang dan leher netral.
Gerakan tiba-tiba, misalnya bangun duduk dengan cepat, atau flinging tungkai saat bermimpi, dapat menyebabkan regangan otot-otot leher.
Berganti-ganti posisi saat tidur atau saat mencoba tidur, juga dapat membuat leher tegang.
Beberapa cedera mungkin tidak terasa sakit awalnya dan baru dirasakan beberapa hari kemudian. Anda mungkin tidur dalam keadaan baik-baik saja, tetapi bangun dalam keadaan sakit leher.
Selain penyebab di atas, ‘salah bantal’ juga dapat disebabkan oleh:
Terkadang ‘salah bantal’ dapat sembuh sendiri dalam beberapa hari.
Beberapa cara berikut ini dapat Anda lakukan untuk mengobati salah bantal di rumah:
Pemijatan boleh dilakukan hanya jika penyebab dari sakit leher adalah bagian otot yang bermasalah (bukan karena masalah atau penyakit lain).
Pemijatan pada sakit leher akibat masalah lain, justru dapat memperberat sakit leher atau penyakit secara keseluruhan dan dapat berakibat fatal (misalnya saraf terjepit).
Bila posisi tidur Anda tidak benar, bagian tubuh lainnya (bagian saraf tertentu) juga bisa terjepit sehingga menyebabkan bagian lain tidak dapat digerakkan.
Tidak benar, salah bantal tidak ada kaitannya dengan stroke.
Sakit leher atau salah bantal biasanya hanya beberapa hari, dan maksimal 1 minggu, setelah itu gejala menghilang. Bila sakit dirasakan lebih dari 1 minggu dan disertai dengan gejala lain, misalnya kesemutan, baal, dll, Anda mungkin mengalami masalah yang lebih serius.
Segera konsultasikan dengan dokter bila Anda mengalami gejala lain seperti:
Untuk menghindari salah bantal, beberapa cara dapat dilakukan seperti:
Referensi:
Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.
Klinik Flex-Free Jakarta Utara
Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421Klinik Flex-Free Bandung
Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806Klinik Flex-Free Jakarta Selatan
The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561