14 PENYEBAB SAKIT BAHU YANG HARUS DIKETAHUI

Anda sering mengalami sering sakit bahu ?

Mungkin salah satu dari 14 penyebab sakit bahu ini adalah penyebabnya. Anda pasti seringkali  mengalami sakit bahu tanpa mengetahui penyebabnya dan bingung kapan harus sakit bahu ini untuk diperiksakan oleh dokter.

Sakit bahu termasuk penyakit yang umum dan sering dirasakan hampir semua kalangan masyarakat, mulai dari usia muda hingga usia lanjut.

Jika ingin mengetahui kemungkinan penyebab sakit bahu anda, bacalah artikel berikut secara lebih lanjut.

Penyebab Sakit Bahu Yang Harus Diketahui

Banyak kemungkinan penyebab sakit bahu yang mungkin selama ini kamu tidak ketahu. Berikut 14 kemungkinan penyebab sakit bahu anda :

1. Dislokasi

sumber: www.sportsinjuryclinic.net

Suatu kondisi dimana posisi tulang lengan bagian atas berubah posisi atau keluar dari soketnya. Biasanya kondisi ini sering dialami saat cedera olahraga ataupun mengelami kecelakaan. Keluhan yang timbul jika mengalami dislokasi adalah tampak ada perubahan posisi bahu yang berbeda, rasa sakit bahu yang cukup berat, terdapat pembengkakan, serta kelemahan anggota tubuh yang  terkena.

2. Separation

Cedera ini memengaruhi sendi tempat tulang selangka dan tulang belikat menyatu. Sendi ini disebut sendi Acromioclavicular (AC). Mengalami cedera atau pukulan keras dapat merobek ligamen yang menyatukannya. Jika tulang selangka terdorong keluar dari tempatnya, maka akan terdapat benjolan di bagian atas bahu.

3. Patah tulang

Tulang dapat patah atau retak jika anda mengalami cedera atau trauma. Patah tulang yang paling sering terjadi adalah pada tulang klavikula (tulang selangka) dan humerus (tulang lengan yang paling dekat dengan bahu). Jika mengalami ini, Anda akan merasa sangat nyeri, bengkak pada bagian yang terkena, serta biasanya mengalami kesulitan bergerak pada tangan yang mengalami patah tulang.

4. Robekan tulang rawan

Tulang rawan merupakan bantalan kenyal yang mengelilingi pinggiran sendi bahu. Robekan tulang rawan dapat menjadi penyeba sakit bahu anda, jika anda mengalami cedera atau trauma. Hal ini biasanya terjadi setelah melakukan gerakan yang sama berulang kali. Jika mengalami cedera ini, Anda mungkin merasa sakit ketika menjulurkan tangan ke atas kepala dan mungkin anda juga merasakan kelemahan pada bahu anda.

5. Rotator Cuff Tear (Otot rotator cuff robek)

Rotator Cuff merupakan kelompok otot dan tendon di bahu yang menahan lengan Anda untuk tetap di tempatnya dan memungkinkan Anda untuk mengangkat lengan. Otot rotator cuff dapat mengalami robekan jika anda mengalami trauma atau cedera. Hal ini juga dapat dipengaruhi oleh pertambahan usia. Kemungkinan keluhan yang timbul saat mengalami rotator cuff tear adalah rasa sakit bahu pada malam hari serta rasa sakit saat mengangkat sesuatu, dan Anda mungkin mendengar suara berderak saat menggerakkannya.

6. Frozen Shoulder

sumber: https://orthoinfo.aaos.org

Kondisi dimana ruang sendi bahu anda dalam bergerak terbatasi. Kondisi ini terjadi akibat pita jaringan yang tidak normal (adhesi) menumpuk di dalam sendi dan menghalangi bahu untuk bergerak secara bebas. Bahu Anda dapat mengalami “pembekuan” karena rasa sakit atau akibat pembedahan sehingga membuat Anda jarang menggunakan anggota tubuh tersebut, dan memungkinkan adanya perlengketan yang menumpuk. Untuk mengatasi frozen shoulder ini diperlukan terapi yang tepat dan sesuai dengan kondisi ini.

7. Impingement

Hal ini terjadi ketika tendon otot rotator cuff terjepit di dalam tulang bahu. Kondisi ini dapat menyebabkan pembengkakan serta sakit bahu. Kondisiini bisanya dipicu akibat anda sering mengangkat lengan anda keatas.

8. Bursitis (Radang Bursa)

Bursa merupakan kantung berisi cairan yang menjadi bantalan di dalam sendi, bursa dapat mengalami pembengkakan dan teriritasi jika Anda sering mengulangi gerakan yang sama berulang kali pada anggota tubuh tersebut. Tetapi, bisa juga disebabkan oleh cedera atau trauma lainnya. Jika menderita bursitis, Anda mungkin merasakan sakit bahu terutama saat digerakkan.

Penyebab sakit bahu lainnya :

9. Osteoarthritis

Merupakan penyakit sendi degeneratif, dan kondisi radang sendi yang paling sering terjadi. Osteoarthritis dapat memengaruhi sendi apa pun, termasuk bahu. Ketika mengalami radang sendi, tulang rawan yang terdapat di antara tulang-tulang rusuk dapat mengalami gesekan, kondisi inilah yang dapat menyebabkan timbulnya sakit bahu serta kekuan pad abahu.

10. Arthritis rheumatoid

Merupakan kondisi dimana anad terdapat gangguan kekebalan tubuh (autoimun), dimana sel tubuh anda sendiri menyerang lapisan pelindung pada persendian. Kondisi ini juga menimbulkan keluhan sakit bahu serta kekakuan pada bahu anda.

11. Referred Pain (Nyeri Alih)

Kadang-kadang bahu dapat terasa sakit padahal sebenarnya tidak ada yang salah dengan kondisi bahu Anda. Ini bisa menjadi tanda adanya masalah pada kantung empedu, hati, atau organ lainnya.

12. Serangan jantung

Keluhan serangan jantung biasanya menimbulkan keluhan rasa nyeri pada dada kiri yang menjalar ke bahu kiri anda, jika anda mempunyai keluhan ini sebaiknya segera bawa diri anda ke rumah sakit terdekat.

13. Tendinitis (Radang Tendon)

Kondisi ini terjadi ketika tendon yang membentuk otot Rotator Cuff Anda mengalami peradangan. Tendinitis dapat terjadi secara perlahan-lahan dari waktu ke waktu atau dapat disebabkan saat anda mengalami cedera atau trauma yang mengenai bahu.

14. Taji tulang

Taji tulang juga dikenal sebagai “osteofit”, merupakan kondisi dimana tulang mengalami pertumbuhan pada tepi tulang bahu anda, sehingga taji tulang ini bergesekan dan mengikis otot rotator cuff dan membuat bahu Anda sulit unutuk bergerak sebagaimana mestinya. Hal ini juga dapat memicu untuk menyebabkan tendinitis atau robekan otot rotator cuff.

Kapan Sakit Bahu Harus di Bawa Ke Dokter ?

Apapun keluhan yang anda rasakan pada bahu anda, sebaiknya segera untuk konsultasikan ke dokter.

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik pada diri anda untuk menilai kemungkinan masalah yang dapat terjadi.

Untuk pemeriksaan lebih akurat, dokter akan menganjurkan untuk melakukan pemeriksaan penunjang sesuai dengan dugaan penyebab sakit bahu yang mendasari anda, seperti :

• X-Ray. Pemeriksaan ini dapat membantu untuk menilai kondisi bau anda, seperti apakah terdapat taji tulang, mengalami artritis, atau penyebab sakit bahu terkait tulang lainnya. Terkadang, anda dapat direkomendasikan arthrogram, yang mana anda akan diberikan injeksi tambahan untuk menilai detail bahu agar terlihat lebih jelas.
• Pemeriksaan MRI. Pemeriksaan ini menggunakan gelombang radio dan magnet yang kuat untuk menghasilkan gambaran yang detail pada bahu.
• CT scan. Merupakan serangkaian X-Ray yang diambil dari berbagai sudut. Ketika gambaran ini disatukan, mereka dapat memberikan dokter Anda gambaran yang lebih baik tentang apa yang terjadi pada bahu Anda.
• Elektromiografi (EMG). Pemeriksaan ini mengukur aktivitas listrik pada otot, untuk melihat apakah terdapat masalah pada persarafan.
• Artroskopi Bahu. Merupakan prosedur pembedahan minimal invasig yang bertujuan untuk mengeakkan diagnosis sekaligus dapat menangani masalah pada persendian bahu anda.

sumber: https://surabayaorthopedi.com

Bagaimana Cara Mengatasi Penyebab Sakit Bahu yang Tepat ?

Untuk dislokasi, separation, dan patah tulang, anda memerlukan bantuan dokter untuk mengembalikan posisi bahu dengan tepat dan serta membantu anda selama proses pemulihan kondisi ini.

Untuk penyebab sakit bahu lainnya, dokter mungkin akan menyarankan anda untuk :

• Mengistirahat anggota tubuh yang terkena sementara waktu
• Mengompres dingin atau hangat selama 15 menit dalam 3-4 kali dalam sehari pada anggota tubuh yang terkena
• Mengonsumsi obat-obatan anti nyeri yang aman, seperti ibuprofen atau paracetamol untuk mengurangi rasa sakit bahu dan pembengkakan

Jika setelah melakukan hal diatas untuk mengatasi penyebab sakit bahu anda ini tidak mengalami perbaikan, anda akan dipertimbangkan untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif , seperti mendapatkan injeksi anti-radang langsung ke dalam sendi yang menjadi penyebab sakit bahu anda.

Mendapatkan injeksi anti-radang ini sangat membantu anda dalam mengurangi keluhan sakit bahu dan pembengkakan pada bahu anda.

Terkadang pada kondisi tertentu robekan tulang rawan, robekan otot rotator cuff, dan frozen shoulder tidak membaik dengan istirahat serta obat-obatan, dan mungkin akan dipertimbangkan untuk melakukan pembedahan.

Apapun penyebab sakit bahu anda, dokter akan membuat rencana pengobatan yang tepat dan sesuai dengan penyebab yang mendasari anda, serta menganjurkan untuk melakukan peregangan untuk memperkuat sendi bahu dan meningkatkan rentang gerak anda.