Kelainan bentuk tangan adalah kondisi di mana tangan mengalami perubahan struktur atau fungsi yang menyebabkan gangguan gerak dan aktivitas sehari-hari.
Pada populasi dewasa, kelainan bentuk tangan sering disebabkan oleh gangguan saraf, otot, atau sendi. Artikel ini akan membahas empat jenis kelainan bentuk tangan yang umum, yaitu rheumatoid hand, claw hand, hand of benediction, dan drop hand.
Berikut jenis kelain bentuk tangan, yang mungkin serung ditemui dan dialami, meliputi :
Anatomi yang Terlibat
Rheumatoid hand terjadi akibat gangguan pada sendi tangan, terutama pada sendi metakarpofalangeal (MCP) dan interfalangeal proksimal (PIP). Penyebab utama adalah kerusakan sinovium akibat penyakit autoimun rheumatoid arthritis (RA). Saraf median dan ulnar dapat mengalami kompresi akibat deformitas tangan yang progresif.
Penyebab Kelainan Bentuk Tangan Rheumatoid hand
sumber: https://staging3surgery.ucsf.edu
Rheumatoid hand disebabkan oleh rheumatoid arthritis, yang merupakan penyakit autoimun yang menyerang sinovium sendi. Peradangan kronis menyebabkan erosi tulang dan deformitas sendi.
Gangguan Fungsi pada Aktivitas Sehari-hari
Pasien dengan rheumatoid hand mengalami kesulitan menggenggam benda kecil, membuka tutup botol, atau menulis dengan pena karena deformitas sendi yang menyebabkan rasa nyeri dan kekakuan. Misalnya, seorang ibu rumah tangga dengan rheumatoid hand mungkin merasa sulit untuk memeras kain pel atau memegang sendok dengan kuat saat makan.
Diagnosis Pasti Kelainan Bentuk Tangan Rheumatoid hand
Diagnosis rheumatoid hand ditegakkan melalui pemeriksaan klinis, laboratorium (RF dan anti-CCP), serta pencitraan radiografi tangan yang menunjukkan erosi tulang dan penyempitan ruang sendi.
Tatalaksana Rehabilitasi Kelainan Bentuk Tangan Rheumatoid hand
Rehabilitasi untuk rheumatoid hand mencakup terapi fisik dengan latihan peregangan dan penguatan otot, penggunaan splint untuk mencegah deformitas lebih lanjut, serta modalitas seperti ultrasound terapi untuk mengurangi inflamasi.
Anatomi yang Terlibat
Claw hand terjadi akibat gangguan pada saraf ulnaris, yang mengontrol otot-otot intrinsik tangan. Saraf ini bertanggung jawab atas gerakan jari keempat dan kelima, serta sebagian besar gerakan halus tangan.
Penyebab Kelainan Bentuk Tangan Claw Hand
Penyebab utama claw hand adalah cedera atau kompresi saraf ulnaris, yang dapat terjadi akibat trauma, neuropati diabetes, atau lepra.
Gangguan Fungsi pada Aktivitas Sehari-hari
sumber: https://step1.medbullets.com
Pasien dengan claw hand mengalami kesulitan dalam mencengkeram benda secara normal, terutama benda kecil seperti koin atau jarum. Misalnya, seseorang dengan claw hand mungkin sulit untuk mengancingkan baju atau memegang kartu saat bermain kartu.
Diagnosis Pasti Kelainan Bentuk Tangan Claw Hand
Diagnosis claw hand ditegakkan melalui pemeriksaan klinis dengan uji Froment yang menunjukkan kelemahan adduksi ibu jari, serta pemeriksaan elektromiografi (EMG) untuk menilai fungsi saraf ulnaris.
Tatalaksana Rehabilitasi Kelainan Bentuk Tangan Claw Hand
Terapi rehabilitasi claw hand melibatkan penggunaan splint untuk mencegah kontraktur, latihan peregangan dan penguatan otot tangan, serta stimulasi listrik pada otot-otot yang melemah untuk meningkatkan fungsinya.
Anatomi yang Terlibat
Hand of benediction terjadi akibat kerusakan saraf median, yang mengontrol otot fleksor jari-jari pertama hingga ketiga serta otot thenar. Kerusakan saraf ini menyebabkan ketidakmampuan untuk menekuk jari pertama hingga ketiga saat mencoba menggenggam sesuatu.
Penyebab Kelainan Bentuk Tangan Hand of Benediction
Hand of benediction umumnya disebabkan oleh cedera saraf median akibat trauma, sindrom lorong karpal berat, atau neuropati akibat diabetes.
Gangguan Fungsi pada Aktivitas Sehari-hari
Pasien dengan hand of benediction akan mengalami kesulitan dalam menggenggam benda seperti gelas atau pena. Misalnya, seseorang yang ingin mengambil ponsel dari meja mungkin kesulitan menekuk jari pertama hingga ketiga, sehingga genggaman menjadi lemah dan ponsel mudah terjatuh.
Diagnosis Pasti
Diagnosis hand of benediction ditegakkan dengan uji klinis di mana pasien diminta mengepalkan tangan, tetapi jari pertama hingga ketiga tetap lurus. Pemeriksaan elektromiografi (EMG) dapat mengkonfirmasi gangguan saraf median.
Tatalaksana Rehabilitasi Kelainan Bentuk Tangan Hand of Benediction
Rehabilitasi untuk hand of benediction mencakup latihan peregangan dan penguatan otot tangan, terapi okupasi untuk mengadaptasi aktivitas sehari-hari, serta penggunaan splint untuk menjaga posisi tangan yang optimal.
Anatomi yang Terlibat
Drop hand disebabkan oleh cedera saraf radialis, yang mengontrol ekstensor jari dan pergelangan tangan. Ketika saraf ini mengalami gangguan, pasien tidak dapat mengangkat pergelangan tangan, sehingga tangan tampak terkulai.
Penyebab Kelainan Bentuk Tangan Drop Hand
Penyebab drop hand biasanya adalah kompresi atau cedera saraf radialis, yang sering terjadi akibat posisi tidur yang salah, penggunaan kruk yang tidak tepat, atau fraktur humerus.
Gangguan Fungsi pada Aktivitas Sehari-hari
Pasien dengan drop hand mengalami kesulitan dalam mengangkat pergelangan tangan dan sering menjatuhkan benda. Misalnya, seseorang dengan drop hand mungkin tidak bisa mengangkat sendok dengan benar saat makan atau mengalami kesulitan mengendarai sepeda motor karena tidak dapat menggenggam setang dengan kuat.
Diagnosis Pasti Kelainan Bentuk Tangan Drop Hand
Drop hand didiagnosis melalui pemeriksaan klinis di mana pasien tidak dapat mengangkat pergelangan tangan melawan gravitasi. EMG dan studi konduksi saraf digunakan untuk menilai derajat kerusakan saraf radialis.
Tatalaksana Rehabilitasi Kelainan Bentuk Tangan Drop Hand
Rehabilitasi drop hand meliputi penggunaan splint ekstensor untuk membantu posisi tangan, latihan penguatan otot ekstensor, dan terapi listrik untuk merangsang saraf radialis.
Kelainan bentuk tangan dapat menyebabkan gangguan aktivitas sehari-hari dan kualitas hidup.
Dengan diagnosis yang tepat serta terapi rehabilitasi yang sesuai, pasien dapat meningkatkan fungsi tangan mereka dan mengurangi dampak negatif dari kondisi ini. Jika mengalami gejala kelainan bentuk tangan, segera konsultasikan dengan dokter spesialis rehabilitasi medis untuk mendapatkan penanganan yang optimal.
Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.
Klinik Flex-Free Jakarta Utara
Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421Klinik Flex-Free Bandung
Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806Klinik Flex-Free Jakarta Selatan
The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561