Penyebab Nyeri Belakang Lutut Tersering

Jumat, 20 Juni 2025
dr. Bella Pricylla J
Jumat, 20 Juni 2025
dr. Bella Pricylla J

Nyeri belakang lutut merupakan keluhan yang mungkin jarang dialami, tapi jika dialami dapat menganggu kenyamanan penderitanya.

Baik laki-laki ataupun perempuan berpeluang untuk mengalami nyeri belakang lutut. Penyebab nyeri belakang lutut dapat bervariasi bergantung dari faktor risiko seseorang yang mengalaminya.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai penyebab nyeri belakang lutut tersering, bacalah artikel berikut ini lebih lanjut.

Penyebab Nyeri Belakang Lutut Tersering

Ada beberapa penyebab nyeri lutut bagian belakang. Salah satunya adalah sendi lutut atau persedian lainnya dapat melemah seiring dengan bertambahnya usia, yang sering dikaitkan dan menyebabkan misalnya, osteoartritis atau artritis reumatoid, atau Anda mungkin juga dapat diakibat oleh cedera lutut (cedera ligamen atau tulang rawan robek).

Berikut contoh cedera lutut yang sering menjadi penyebab nyeri belakang lutut , seperti :

  1. Cedera Hamstring

Cedera ini terjadi akibat teregangnya atau terobek otot hamstring di bagian belakang paha, adanya kondisi ini tentunya memicu nyeri belakang lutut dan sulit untuk menggerakkannya.

Hal ini dapat terjadi jika Anda meregangkan otot secara berlebihan atau melakukan gerakan yang terlalu kuat dan tiba-tiba. Kondisi ini sering dialami pada pesepak bola.

  1. Kista Poplitea (Baker’s cyst)

salah satu penyebab nyeri belakang lutut

sumber: https://orthoinfo.aaos.org

Kista merupakan benjolan yang berisi kumpulan cairan atau material di dalam lapisan tipis jaringan.

Kista ini biasanya timbul di belakang lutut area poplitea dan sering dikaitkan dengan kondisi lain yang memengaruhi lutut, seperti osteoartritis, artritis reumatoid, atau cedera tulang rawan. Jika Anda mengalami cedera lutut, hal ini dapat berisiko untuk tebentuknya kumpulan cairan di dalam lutut.

  1. Meniscus tear

penyebab nyeri belakang lutut nyeri meniscus tear

Meniscus adalah dua bantalan yang berbentuk seperti bulan sabit dari tulang rawan yang tebal dan kenyal yang berfungsi untuk menyerap goncangan pada sendi lutut. Meniskus dapat robek akibat cedera, seperti lutut Anda terkilir, atau karena keausan. Robekan meniskus dapat menimbulkan rasa sakit di bagian belakang lutut, terutama saat menekuk atau memutar lutut.

  1. Posterior Cruciate Ligament Injury

Ligamen cruciatum posterior (PCL) terletak membentang di lutut Anda dari paha ke tulang kering. Cedera PCL dapat terjadi jika meregangkan secara berlebihan atau merobek ligamen ini. Cedera PCL sering terjadi akibat pukulan berat pada bagian depan lutut saat menekuk.

Hal ini juga dapat terjadi jika lutut terbentur dasbor saat terjadi kecelakaan mobil, atau jika Anda sedang berolahraga dan lutut Anda terkena benturan langsung akibat benturan dengan pemain lain.

  1. Osteoartritis

Osteoartritis merupakan salah satu penyebab umum yang paling dari nyeri lutut. Pada osteoarthritis tulang rawan yang halus dan licin melapisi sendi lutut Anda menjadi aus dan kasar. Kondisi inilah yang menyebabkan rasa sakit dan merusak lutut seiring bertambahnya waktu. Sebagian besar osteoarthritis menyerang orang yang berusia di atas 50 tahun. Semakin tua usia Anda, semakin besar kemungkinan Anda mengalami osteoarthritis.

Kondisi lainnya juga dapat menimbulkan keluhan nyeri sendi, seperti infeksi (artritis septik), atau adanya pertumbuhan (benjolan) jinak atau keganasan, tetapi hal ini jarang terjadi.

Gejala yang Timbul dari Penyebab Nyeri Belakang Lutut

Gejala nyeri di belakang lutut yang dirasakan akan bervariasi, bergantung dari penyebabnya. Gejala yang timbul selain nyeri belakang lutut adalah meliputi

Pembengkakan pada sendi dapat menetap atau hilang timbul

Nyeri saat menggerakkan lutut pada gerakan tertentu

  • Nyeri saat menumpu berat badan pada kaki
  • Sulit berjalan seperti biasanya karena terasa kaku dan nyeri saat menekuk lutut
  • Terdengar bunyi letupan pada belakang sendi (jika penyebab kista baker yang besar atau pada kondisi meniscus yang robek)
  • Belakang lutut teraba hangat atau kemerahan

Pada kondisi yang disebabkan oleh osteoartritis biasanya menyebabkan rasa sakit saat Anda menumpukan beban pada lutut, dan akan membaik saat beristirahat. Lutut mungkin terasa kaku dan mungkin tidak dapat digerakkan dengan baik di pagi hari atau setelah Anda duduk. Hal ini biasanya akan mereda setelah Anda mulai bergerak. Mengalami pembengkakan juga dapat dirasakan pada kondisi osteoarthritis.

Apapun keluhan nyeri belekang lutut yang timbul, segeralah konsultasikan diri ke dokter terutama jika sebelum Anda memiliki riwayat cedera yang mengenai lutut.

Diagnosis Penyebab Nyeri Belakang Lutut

Diagnosis dapat diketahui jika Anda memeriksakan diri ke dokter terdekat, biasanya dokter akan memeriksa lutut Anda dan menanyakan tentang riwayat medis dan gejala Anda, termasuk:

  • Jenis nyeri yang di alami, kapan nyeri mulai timbul, dan bagaimana sifat nyeri tersebut (hilang timbul atau menetap)
  • Apakah masih dapat melakukan aktivitas
  • Riwayat sebelumnya, apakah ada mengalami trauma atau cedera

Jika dokter menduga Anda mengalami cedera ligamen lutut belakang, mereka mungkin akan merujuk Anda untuk melakukan rontgen atau pemindaian pencitraan resonansi magnetik (MRI). Jika Anda memiliki tanda-tanda kista Baker, dokter Anda mungkin menyarankan Anda untuk melakukan pemindaian ultrasonografi.

Pertolongan Pertama Untuk Penyebab Nyeri Belakang Lutut

Ada banyak hal yang dapat di lakukan untuk memberikan pertolongan pertama jika Anda mengalami nyeri belakang lutut.

Ikuti prosedur POLICE dalam memberikan pertolongan pertama penyebab nyeri belakang lutut , yaitu seperti :

  • Protect (Melindungi). Lindungilah bagian yang mengalamai cedera dari kerusakan lebih lanjut. Beristirahatlah segera setelah cedera, tetapi jangan terlalu lama. Pertimbangkan juga untuk menggunakan penyangga (brace) ytang sesuai dengan keluhan atau kruk.
  • Optimal Loading (Pembebanan yang Optimal). Tujuannya adalah agar Anda dapat segera beraktivitas kembali. Mulailah secara bertahap untuk memberi beban pada lutut Anda dan tingkatkan jangkauan gerakan, melakukan hal ini harus dipantau dan di assessment oleh tenaga medis yang lebih Ahli.
  • Ice (Kompres Dingin). Kompres dingin dilakukan dengan membaluti es dengan handuk tipis, letakkan lah pada bagian lutut yang sakit. Lakukan ini selama sekitar 20 menit setiap beberapa jam selama dua hingga tiga hari pertama terutama setelah mengalami cedera.
  • Compression (Kompresi) . Kompresi lutut dapat dilakukan dengan menggunakan perban, tujuannta adalah untuk mengurangi pembengkakan lutut.
  • Elevasi. Tinggikan lutut Anda lebih tinggi dari posisi jantung untuk mengurangi pembengkakan. Duduk atau berbaringlah di kursi dan gunakan bantal untuk mengangkat kaki Anda.

Dan juga ada beberapa hal yang harus dihindari dalam tiga hari pertama setelah cedera kondisi lutut tidak semakin berat,  gunakan prinsip HARM dalam hal ini, yaitu :

  • H (HOT) - Panas. Jangan berendam air panas, mandi, atau sauna, dan hindari kompres panas dan menggosok dengan sesuatu yang bersifat hangat.
  • A (ALCOHOL) - Alkohol. Mengonsumsi minuman beralkohol dapat memperlambat pemulihan dan menutupi gejala yang dialami, dan juga meningkatkan risiko Anda untuk melukai diri sendiri kembali.
  • R (RUN) - Berlari. Jangan berlari atau melakukan olahraga ringan lainnya saat cedera dialami.
  • M (MASSAGE) - Pijat. Memijat area yang terkena cedera dapat menyebabkan lebih banyak pembengkakan dan kerusakan, sehingga hindari hal ini untuk melakukan hali ini dalam 1-2 hari setelah cedera dialami.

 

 

 

Referensi :

  • https://www.bupa.co.uk/health-information/knee-pain/pain-behind-knee

 

 


Buat Kunjungan

Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.

Klinik Flex-Free Jakarta Utara

Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421

Klinik Flex-Free Bandung

Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806

Klinik Flex-Free Jakarta Selatan

The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561
WhatsApp ×

Jika ada pertanyaan, silahkan menghubungi kami melalui