Lordosis adalah kondisi di mana tulang belakang bagian lumbal melengkung ke dalam secara berlebihan. Tulang belakang memerlukan lengkungan alami agar dapat berfungsi dengan baik. Lengkungan tersebut disebabkan oleh bentuk dari setiap tulang belakang.
Tulang belakang setiap orang memiliki sedikit lengkungan di leher, punggung atas, dan punggung bawah. Lengkungan tersebut membantu tubuh untuk:
Bila lengkungan berlebihan, tekanan pada bagian tulang belakang yang lain akan menimbulkan rasa nyeri.
Lengkungan alami tulang belakang
Sumber gambar: HealthSurgical.com
Lordosis dapat mengenai orang dengan berbagai usia. Kondisi dan faktor tertentu dapat meningkatkan risiko mengalami lordosis. Diantaranya:
Beberapa otot di sekitar panggul dan tulang belakang menjadi kencang dan beberapa menjadi lemah dan teregang, yang menyebabkan ketidakseimbangan. Hal ini disebut dengan sindrom lower crossed.
Seringkali lordosis muncul di masa kanak-kanak tanpa diketahui penyebabnya. Hal ini disebut dengan benign juvenile lordosis. Benign juvenile lordosis biasanya menghilang seiring dengan pertumbuhan anak.
Sumber gambar: studyblue.com
Kondisi lain yang dapat menyebabkan lordosis pada anak biasanya berkaitan dengan masalah pada system saraf dan otot. Kondisi ini jarang terjadi, diantaranya:
Gejala yang paling umum dari lordosis adalah nyeri otot. Ketika tulang belakang Anda melengkung tidak normal, otot tertarik ke berbagai arah, yang menyebabkan otot mengencang atau mengalami spasme.
Bila Anda mengalami lordosis servikal (leher), nyeri dapat dirasakan pada leher, yang menyebar ke bahu, dan punggung atas. Pergerakan pada leher atau punggung bawah Anda juga menjadi terbatas.
Segera periksakan diri Anda ke dokter apabila Anda mengalami gejala berikut ini:
Gejala tersebut dapat menjadi tanda kondisi yang lebih serius seperti saraf yang terjepit.
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik. Anda akan diminta untuk membungkuk, memiringkan badan ke samping, dan berbaring telentang di meja yang datar. Bila lengkungan lordotik fleksibel (ketika membungkuk, lengkungan kembali), secara umum tidak ada masalah. Bila lengkungan tidak berubah, diperlukan evaluasi dan penanganan.
Pemeriksaan lain yang diperlukan berupa:
Foto rontgen pasien lordosis
Sebagian besar orang yang mengalami lordosis tidak memerlukan penanganan medis kecuali kasusnya berat. Penanganan lordosis bergantung seberapa parah lengkungan dan gejala lain yang timbul.
Pilihan penanganan mencakup:
Sumber gambar: mayoclinic.com
Bagi sebagian besar orang, lordosis tidak menimbulkan masalah kesehatan yang signifikan. Tetapi penting untuk menjaga tulang belakang yang sehat karena tulang belakang bertanggung jawab terhadap sebagian besar pergerakan dan fleksibilitas kita.
Bila lordosis dibiarkan, akan menimbulkan masalah jangka panjang dan meningkatkan risiko masalah pada:
Tidak ada panduan khusus untuk mencegah lordosis, akan tetapi Anda dapat melakukan beberapa latihan untuk menjaga postur tubuh dan tulang belakang.
Sumber gambar: HealthSurgical.com
Berdiri lama juga dapat mengubah lengkung tulang belakang Anda. Berdasarkan pada satu penelitian, duduk secara signifikan menurunkan perubahan pada lengkungan punggung bawah.
Bila Anda harus berdiri lama karena pekerjaan atau kebiasaan, duduklah untuk beristirahat. Anda juga harus memastikan kursi Anda memiliki sandaran untuk punggung.
Referensi:
Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.
Klinik Flex-Free Jakarta Utara
Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421Klinik Flex-Free Bandung
Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806Klinik Flex-Free Jakarta Selatan
The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561