Manfaat Konsumsi Kolagen untuk Sendi

Selasa, 08 Juli 2025
dr. Bella Pricylla J
Selasa, 08 Juli 2025
dr. Bella Pricylla J

Kolagen merupakan suatu hal yang sering didengar dalam vitamin dunia kecantikan. Tapi ternyata manfaat konsumsi kolagen ini juga berdampak pada kesehatan sendi tanpa disadari.

Kolagen merupakan protein kompleks yang memberikan struktur dan dukungan pada jaringan ikat, termasuk kulit, tulang, ligamen, tendon, dan tulang rawan yang melindungi persendian Anda.

Kolagen terdiri dari tiga asam amino, sering kali merupakan kombinasi dari glisin, prolin, dan hidroksiprolin.

Jenis kolagen bervariasi, tergantung pada bagaimana molekul-molekulnya tersusun dan di mana kolagen digunakan dalam tubuh. Para ahli telah mengidentifikasi 28 jenis kolagen, tetapi empat atau lima jenis yang biasanya digunakan sebagai suplemen makanan.

Jenis Kolagen

  • Tipe I. Sejauh ini yang paling banyak ditemukan di dalam kulit, gigi, tulang, tendon, dan ligamen.
  • Tipe II. Membentuk sekitar 90% kolagen dalam tulang rawan.
  • Tipe III. Terdapat di lapisan tengah kulit (dermis), otot dan pembuluh darah.
  • Tipe IV.Lapisan tipis di jaringan yang mendukung sel-sel di ginjal, paru-paru, usus, dan mata.
  • Tipe V. Terdapat pada rambut dan permukaan sel.

Tipe I dan III paling baik untuk kulit; tipe II khusus untuk nyeri sendi. Kolagen tipe X, yang ditemukan di tulang dan tulang rawan sendi, merupakan biomarker potensial untuk osteoartritis (indikator biologis yang menunjukkan adanya kondisi).

Dalam penelitian, orang dengan osteoartritis (OA) lebih mungkin memiliki kadar kolagen jenis ini yang lebih tinggi.

Alasan Konsumsi Kolagen

Tubuh membuat kolagen saat memecah protein yang Anda konsumsi menjadi asam amino. Tetapi, saat seiringnya bertambahnya usia, proses ini akan melambat. Kolagen akan mulai menurun pada usai 25 atau 30 tahun; setelah usia 40 tahun, sekitar 1% per tahun hilang. Pada usia 80 tahun, tubuh Anda hanya memiliki sebagian kecil dari kolagen yang dimiliki saat Anda masih muda.

Merokok, mengonsumsi minuman beralkohol, terlalu banyak terkena sinar matahari, dan kurangnya berolahraga serta tidur mempercepat hilangnya kolagen. Begitu juga dengan menopause dan bentuk-bentuk radang sendi seperti artritis reumatoid dan lupus. Tubuh memproduksi lebih sedikit kolagen, tetapi juga kualitasnya tidak sebaik pada tubuh dengan usia lebih muda.

Manfaat Konsumsi Kolagen untuk Sendi

Manfaat konsumsi kolagen ini telah diteliti sebagai pengobatan untuk dalam sejumlah masalah kesehatan, mulai dari permasalahan penuaan kulit, penyembuhan luka, osteoarthritis, reumatoid arthritis, pengapuran tulang, dan kolesterol yang tinggi.

Sebagian besar hasil uji coba setidaknya cukup positif, meskipun beberapa penelitian masih kurang memadai.

Berikut manfaat konsumsi kolagen untuk sendi, meliputi : 

  • Osteoartritis

Manfaat konsumsi kolagen untuk sendi telah dipelajari secara ekstensif sebagai pengobatan OA yang potensial. Kualitas penelitian bervariasi, tetapi sebagian besar temuannya hasil positif.

  • Satu studi observasional kecil menemukan bahwa kolagen terhidrolisis yang disebut Promerim secara signifikan mengurangi rasa sakit dan kekakuan pada penderita OA lutut. Namun, pasien hanya diikuti selama satu bulan, dan tidak ada kelompok kontrol.
  • Penelitian yang lebih kuat. Dianalisis terhadap 41 penelitian pada hewan dan manusia, termasuk 25 uji klinis, menemukan bahwa manfaat konsumsi kolagen untuk sendi terkhususnya OA dapat membantu perbaikan tulang rawan, apa pun dosisnya, jenis, atau merek kolagennya.

 

  • Rheumatoid Arthritis

Kolagen bersifat anti inflamasi, sehingga para ilmuwan beranggapan bahwa kolagen dapat membantu rheumatoid arthritis dan bentuk inflamasi penyakit lainnya. Sampai saat ini, tidak ada bukti yang jelas bahwa hal itu benar, terutama karena kurangnya uji coba yang dilakukan dengan baik.

  • Osteoporosis

Tulang sebagian besar terdiri dari kolagen, tetapi belum tentu kolagen dapat membangun kembali tulang yang hilang. Untuk menghilangkan keraguan, uji coba terkontrol secara acak dilakukan selama satu tahun terhadap lebih dari 100 wanita pascamenopause dengan kepadatan mineral tulang (BMD) yang rendah, melaporkan bahwa 5 gram peptida kolagen dalam sehari secara signifikan dapat meningkatkan kepadatan mineral tulang pada tulang belakang dan paha atas dibandingkan dengan plasebo. Tekanan darah tinggi juga menurun drastis pada mereka yang mengonsumsi suplemen kolagen.

  • Membantu Mengurangi Nyeri Sendi

Seiring bertambahnya usia, jumlah kolagen dalam tubuh akan berkurang, dan Anda menjadi lebih berisiko untuk mengalami gangguan sendi, seperti osteoarthritis. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suplemen kolagen dapat membantu memperbaiki gejala osteoartritis dan mengurangi nyeri sendi secara keseluruhan.

Para peneliti menyarankan kolagen tambahan dapat menumpuk di tulang rawan dan merangsang jaringan Anda untuk membuat kolagen yang dapat menyebabkan peradangan yang lebih rendah, dukungan sendi yang lebih baik, dan mengurangi rasa sakit.

Namun masih diperlukan bukti untuk merekomendasikan kolagen sebagai pengobatan untuk osteoartritis.

Manfaat Konsumsi Kolagen untuk Sendi Lainnya yang Dapat Dirasakan, meliputi :

  • Dapat Meningkatkan Massa Otot

Kolagen ternyata salah satu komponen penting dari otot rangka. Dalam sebuah penelitian selama 12 minggu, 26 pria yang lebih tua dengan sarkopenia mengonsumsi 15 gram kolagen saat berpartisipasi dalam program latihan olahraga, dibandingkan dengan pria yang berolahraga tetapi tidak mengonsumsi kolagen, mereka mendapatkan massa otot yang jauh lebih banyak.

  • Untuk Kesehatan kulit

Efek kolagen yang sering didengar adalah efek terhadap peremajaan kulit. Sebuah tinjauan dan meta-analisis terbaru dari 19 penelitian yang melibatkan lebih dari 1.000 orang meninjau kolagen untuk kesehatan kulit dan penyembuhan luka dan menemukan hasil yang sangat baik untuk keduanya.

Suplemen kolagen yang dikonsumsi selama tiga bulan secara signifikan dapat meningkatkan hidrasi, elastisitas, dan kepadatan kulit. Banyak juga penilitian lainnya yang telah dilakukan terhadap manfaat konsumsi kolagen ini, semua rata-rata menunjukkan hasil yang baik dan sama.

Hampir dari semua penelitian tersebut tidak melaporkan adanya efek samping, meskipun beberapa pengguna kolagen di dunia terkadang mengeluhkan sakit perut.

  • Dapat Meningkatkan Kesehatan Jantung

Para peneliti berteori bahwa suplemen kolagen dapat membantu mengurangi risiko kondisi jantung.

Kolagen akan memberikan struktur pada pembuluh darah, pembuluh darah adalah yang membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh.

Tanpa kolagen yang cukup, pembuluh darah dapat menjadi kurang fleksibel dan elastis, yang dapat berisiko terjadinya aterosklerosis, penyakit yang ditandai dengan penyempitan arteri. Kondisi ini dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke.

Dalam sebuah penelitian selama 6 bulan, 30 orang dewasa yang sehat mengonsumsi 16 gram kolagen setiap hari. Mereka mengalami penurunan yang signifikan dalam ukuran kekakuan arteri dari awal hingga akhir penelitian.

Selain itu, kadar kolesterol HDL (baik) mereka meningkat rata-rata 6%. HDL merupakan faktor penting dalam risiko kondisi jantung, termasuk aterosklerosis, meskipun masih diperlukan penelitian lebih lanjut.

  • Dapat Meningkatkan Kesehatan Usus

Meskipun tidak ada uji coba terkontrol secara acak yang mendukung klaim ini, beberapa ahli kesehatan melaporkan bahwa suplemen kolagen dapat mengobati sindrom usus bocor, yang juga disebut permeabilitas usus. Beberapa orang melaporkan bahwa kolagen dapat membantu, tetapi penelitian lebih lanjut diperlukan.

  • Dapat Meningkatkan Kesehatan Rambut Dan Kuku

Mengonsumsi kolagen dapat meningkatkan kekuatan kuku. Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mendukung efek kolagen pada rambut, orang-orang melaporkan bahwa mengonsumsi kolagen dapat membantu rambut menjadi tidak mudah patah.

  • Dapat Membantu Menjaga Kesehatan Otak

Meskipun belum ada penelitian yang meneliti peran suplemen kolagen dalam kesehatan otak, beberapa orang mengklaim bahwa suplemen kolagen dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi gejala kecemasan.

Apakah Konsumsi Kolagen untuk Sendi dapat Menimbulkan Efek Samping ?

Meskipun suplemen kolagen umumnya dapat ditoleransi dengan baik dengan sedikit efek samping yang dilaporkan, banyak suplemen kolagen yang dibuat dari alergen makanan yang umum, seperti ikan, kerang, dan telur. Orang yangmempunyai alergi terhadap makanan ini harus menghindari suplemen kolagen yang dibuat dengan bahan-bahan ini.

Beberapa orang melaporkan keluhan seperti mual, kembung, dan mulas saat mengonsumsi suplemen kolagen ini, tetapi penelitian tidak secara konsisten menunjukkan hal ini sebagai efek samping.

Apakah Manfaat Konsumsi Kolagen untuk Sendi bisa Didapat dari Makanan ?

Manfaat Konsumsi Kolagen untuk Sendi dan Contoh Makanannya

Kolagen dapat ditemukan dalam atau berasal dari produk hewani. Makanan yang mengandung kolagen meliputi :

  • Gelatin
  • Kaldu Tulang
  • Jaringan Ikat Hewan
  • Kulit Ayam
  • Kulit Babi
  • Daging Sapi
  • Ikan

Vitamin C sangat penting untuk sintesis kolagen. Ada banyak makanan yang mengandung vitamin C tinggi, seperti buah jeruk, brokoli, stroberi, dan banyak lagi.

 

 

Referensi :

  • https://www.arthritis.org/health-wellness/treatment/complementary-therapies/supplements-and-vitamins/can-collagen-supplements-help-arthritis
  • https://www.healthline.com/nutrition/collagen-benefits#side-effects

 

 


Buat Kunjungan

Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.

Klinik Flex-Free Jakarta Utara

Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421

Klinik Flex-Free Bandung

Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806

Klinik Flex-Free Jakarta Selatan

The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561
WhatsApp ×

Jika ada pertanyaan, silahkan menghubungi kami melalui