Posisi Tidur Penderita Syaraf Kejepit yang Tepat

Pada bagian punggung, leher, atau kaki tiba-tiba terasa sakit, kebas hingga muncul rasa kesemutan, bisa saja Anda mengalami syaraf kejepit pada area tubuh tersebut. Jika Anda mengalami saraf kejepit, dapat menyulitkan ketika menemukan posisi tidur yang nyaman dan tidak menimbulkan rasa sakit dengan tepat. Untuk mengatasi hal tersebut, Anda perlu mengetahui bagaimana posisi tidur penderita syaraf kejepit yang tepat. Karena jika Anda salah memposisikan tubuh Anda ketika tidur, rasa sakit yang ditimbulkan bisa semakin parah hingga menyulitkan gerak Anda.

Dengan mengetahui posisi tidur yang tepat, Anda akan tetap dapat tidur nyenyak meskipun dalam kondisi mengalami saraf kejepit. Lalu bagaimana posisi tidur untuk penderita syaraf kejepit yang tepat? Tenang saja, bagi Anda yang belum mengetahuinya, berikut kami akan memberikan beberapa posisi tidur yang tepat untuk penderita syaraf kejepit di bawah ini.  

Posisi Tidur Penderita Syaraf Kejepit yang Tepat

Untuk menemukan posisi tidur penderita syaraf kejepit dengan tepat, tidaklah sulit seperti yang Anda bayangkan. Terdapat berbagai posisi tidur untuk penderita syaraf kejepit yang tepat dapat Anda praktekkan langsung, berikut infonya :

1. Menggunakan Kasur yang Keras

Ternyata menggunakan kasur yang keras lebih efektif untuk menyangga tubuh penderita syaraf kejepit daripada kasur yang empuk. Selain itu, kasur yang keras tersebut juga dapat mencegah tubuh Anda tertekuk pada bagian syaraf sehingga bisa mengurangi rasa sakit karena syaraf kejepit. Jika Anda menggunakan kasur yang empuk, malahan dapat membuat kontur tulang Anda menjadi bengkok ke bawah sehingga dapat menyebabkan rasa sakit akibat syaraf kejepit semakin parah.

Namun jika Anda tidak memiliki kasur yang keras, bisa memberikan penyangga pada bagian tubuh yang sakit dengan menggunakan bantalan yang keras. Bisa menggunakan bantal atau papan, pilihlah yang membuat tubuh Anda nyaman. Selain itu, Anda juga bisa tidur dengan menggunakan sofa atau kursi yang pada bagian sandarannya dapat didorong ke atas atau belakang.

2. Menaikkan Kepala Ranjang

Menggunakan ranjang yang pada bagian kepala ranjangnya dapat dinaikkan, dapat meringankan rasa sakit akibat syaraf kejepit. Ketika tidur, cobalah untuk menaikkan kepala ranjang Anda. Naikkan kepala ranjang tersebut tidak terlalu tinggi atau rendah,  sesuai dengan kenyamanan tubuh Anda.

Jika Anda tidak memiliki ranjang yang dapat dinaikkan pada bagian kepala ranjangnya, Anda bisa meletakkan balok kayu di bagian kedua kaki ranjang depan sehingga kepala ranjang akan terangkat.

3. Tidur Dengan Menggunakan Bantalan Panas

Tidur dengan menggunakan bantalan panas, dapat mengurangi rasa sakit yang timbul karena syaraf kejepit. Ketika menggunakan bantalan panas ini, Anda bisa lakukan dengan posisi terlentang atau menyamping senyaman mungkin dengan kondisi tubuh Anda.

Hindarilah memposisikan tubuh Anda yang dapat membebankan area tubuh yang sakit. Misalnya jika lengan kiri Anda yang sakit, maka posisikan tubuh miring ke kanan. Selain dapat mengurangi beban lengan yang sakit, juga akan lebih memudahkan Anda ketika menempelkan bantalan panas pada lengan yang sakit.

Tempelkan bantalan panas tersebut pada area tubuh yang terkena syaraf kejepit  selama 20 menit, kemudian lepaskan agar kulit Anda tidak terbakar dan merusak jaringan tubuh.

4. Berbaring Terlentang untuk Syaraf Kejepit di Leher

Jika Anda penderita syaraf kejepit pada bagian leher, tidur berbaring terlentang dapat menjadi solusi yang tepat. Dengan posisi terlentang, Anda bisa meletakkan bantal di bawah leher dan lutut agar posisi punggung tetap lurus. Posisi tersebut cukup efektif untuk mengurangi rasa sakit karena syaraf kejepit di leher Anda.

Namun untuk penggunaan bantal, usahakan untuk menghindari menggunakan bantal yang lebih tebal karena dapat memperpendek otot di area leher depan. Pada bagian kaki, Anda bisa menggunakan penyangga di area bawah paha belakang.

5. Berbaring Menyamping untuk Syaraf Kejepit di Skiatika

Jika Anda penderita syaraf kejepit pada bagian skiatika atau area pinggul ke bawah hingga kaki, dapat merasakan kebas dan sakit pada bagian tersebut. Untuk mengatasi rasa kebas dan sakit pada bagian skiatika tersebut, Anda bisa melakukan posisi tidur dengan berbaring menyamping.

Anda juga memeluk bantal ketika posisi tidur menyamping tersebut. Berbaringlah menyamping pada area skiatika yang tidak sakit agar bagian yang sakit tidak semakin parah karena tertekan tubuh Anda ketika berbaring menyamping. 

6. Memposisikan Lengan Dengan Nyaman (untuk Syaraf Kejepit di Lengan Atau Pergelangan Tangan )

Posisi tidur penderita syaraf kejepit pada bagian lengan atau pergelangan tangan yang cukup efektif yaitu tidur terlentang dan usahakan memposisikan area tubuh yang sakit tersebut senyaman mungkin dan hati-hati ketika meletakkannya di atas kasur.

Anda juga bisa tidur dengan posisi menyamping menghadap pada lengan atau pergelangan tangan yang tidak sakit. Jangan menghadap menyamping pada bagian lengan atau pergelangan tangan yang sakit, karena dapat memperburuk kondisi syaraf kejepit Anda. Jangan lupa untuk menggunakan penyangga yang diletakkan di atas lengan atau pergelangan tangan, Anda bisa menggunakan bantal atau penyangga lainnya yang nyaman digunakan.

Jika Anda khawatir pergelangan tangan akan tertekuk ketika tidur tanpa disadari, bisa menggunakan penyangga pada area tubuh yang sakit. Penyangga tersebut dapat meminimalisir terjadinya pergerakan pergelangan tangan yang sakit. Namun, penyangga tersebut hanya gunakan ketika tidur di malam hari saja. Karena jika Anda sering menggunakannya, otot akan tidak bisa bergerak sehingga ketahanannya menjadi berkurang.

Nah, itulah beberapa posisi tidur untuk penderita syaraf kejepit yang tepat kami bagikan untuk Anda. Anda bisa menggunakan beberapa posisi tidur yang tepat di atas ketika menderita syaraf kejepit tanpa perlu merasakan rasa sakit yang dapat menyulitkan ketika tidur. Namun ingatlah, posisikan tubuh Anda senyaman mungkin agar rasa sakit karena syaraf kejepit tidak semakin parah.

Atasi Masalah Syaraf Kejepit Kepada Flex Free Clinic!

Kami Flex Free Clinic mampu membantu Anda dalam mengatasi masalah syaraf kejepit dengan cara yang tepat sehingga dapat mengurangi rasa sakit karena syaraf kejepit tersebut. Layanan kami yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi masalah syaraf kejepit ini antara lain Traksi DTS atau Decompression Traction System. Traksi DTS merupakan metode terapi yang cukup efektif digunakan untuk mengatasi masalah syaraf kejepit.

Cara kerja dari traksi DTS ini yaitu akan memberikan tarikan pada bagian tulang belakang Anda secara ritmis. Kekuatan dan kecepatan dari tarikan tersebut akan diatur dengan menggunakan komputer yang memiliki tingkat presisi dan keakuratan yang tepat sesuai dengan yang ditentukan oleh dokter.

Proses penarikan dari traksi DTS tersebut dapat membantu menurunkan tekanan intra-diskal tanpa menyebabkan reflek kejang otot sehingga bisa menghilangkan rasa nyeri dan syaraf kejepit dengan efektif.  Pola tarikan dari traksi DTS tersebut juga dapat menimbulkan proses regenerasi dan nutrisi diskus sehingga dapat mempercepat penyembuhan syaraf kejepit Anda. 

Untuk menggunakan traksi DTS ini, Anda bisa melakukannya 3 sampai 4 kali per minggu dengan total 10 hingga 15 sesi yang dapat selesai dalam 3 hingga 4 minggu. Dalam satu kali terapi, kami akan memberikan traksi selama 15 sampai 20 menit. Kekuatan traksi yang kami berikan akan disesuaikan dengan berat badan, gejala, dan kenyamanan Anda. Sehingga tidak akan menimbulkan rasa sakit yang berlebih dan memperparah kondisi syaraf kejepit Anda.

Dalam melakukan traksi DTS, kami telah dilengkapi dengan tenaga terapis yang profesional. Selain itu kami juga dapat memberikan rekomendasi posisi tidur penderita syaraf kejepit yang tepat sesuai dengan kondisi tubuh Anda. Jadi tidak perlu ragu lagi menggunakan jasa kami, karena kami akan memberikan pelayanan yang terbaik untuk mengatasi masalah syaraf kejepit Anda.

Tunggu apa lagi? Segera gunakan jasa kami Flex Free Clinic yang dapat Anda kunjungi di kantor yang terletak di Jakarta maupun Bandung.