Kaki Kebas dan Kesemutan, Kapan Harus ke Dokter?

Senin, 13 Oktober 2025
dr. Vidya Hartiansyah
Senin, 13 Oktober 2025
dr. Vidya Hartiansyah

Keluhan kaki kebas dan kesemutan sering kita alami, dan biasanya bukan hal yang perlu dikhawatirkan. Biasanya hal ini bersifat sementara dan tidak berbahaya.

 

Penyebab Kaki Kebas dan Kesemutan

Kebas dan kesemutan dapat disebabkan karena berbagai hal dan terjadi akibat penurunan konduksi sinyal yang kembali ke sistem saraf pusat (otak dan saraf tulang belakang). Misalnya saat kita duduk berlutut terlalu lama, yang menekan saraf atau pembuluh darah. Kesemutan akan hilang ketika kita berdiri atau bergerak.

Akan tetapi ada kondisi di mana kaki kebas dan kesemutan merupakan tanda adanya penyakit yang serius dan memerlukan pemeriksaan lebih lanjut. 

Beberapa penyakit atau kondisi yang bisa menyebabkan kaki kebas dan kesemutan diantaranya:

  1. Diabetes dan neuropati diabetes
  2. Multiple sclerosis
  3. Hypotiroid
  4. Sindroma terowongan tarsal
  5. Gagal ginjal
  6. Penyakit Charcot-Marie-Tooth (CMT)
  7. Penyakit autoimun (misalnya lupus, penyakit Sjögren’s, Guillain-Barré syndrome, penyakit seliak, rheumatoid arthritis)
  8. Infeksi (msialnya penyakit lyme, shingles, hepatitis B dan C, HIV, AIDS, penyakit Hansen’s)
  9. Penyalahgunaan alkohol dan neuropati alkoholik
  10. Kehamilan
  11. Defisiensi vitamin
  12. Saraf kejepit Medication use
  13. Penggunaan obat
  14. Terpapar racun
  15. Hiperventilasi (napas cepat dan dalam).

 

Kapan Harus ke Dokter?

Kaki kebas dan kesemutan yang hanya sesekali dirasakan tidak berbahaya, tetapi bila keluhan sering dirasakan atau sudah berlangsung lama, mungkin ada penyakit lain yang mendasari.

Periksakan diri ke dokter bila keluhan kaki kebas dan kesemutan:

  • sering dirasakan setiap hari dan tidak berkaitan dengan satu posisi tertentu (dalam waktu lama)
  • tidak menghilang dan justru semakin memburuk
  • disertai dengan nyeri
  • membuat Anda sulit berjalan. Kaki yang kebas atau mati rasa dapat meningkatkan risiko terjatuh

Konsultasikan juga dengan dokter bila keluhan kaki kebas dan kesemutan disertai dengan gejala-gejala lain yang muncul bersamaan.

Periksa ke Dokter apa?

Anda dapat berkonsultasi dengan dokter umum, atau dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut dan pengobatan yang tepat.

 

Kapan Harus Segera ke Rumah Sakit? 

Segera ke rumah sakit bila selain kebas dan kesemutan, ada gejala lain seperti:

  • rasa terbakar dan/atau lemah di tungkai atau lengan
  • sulit bicara
  • sulit bernapas
  • pusing, mual
  • jatuh tiba-tiba
  • penglihatan ganda
  • tremor
  • tidak bisa mengendalikan buang air kecil/besar
  • kebas di area selangkangan
  • perubahan cara berjalan
  • keringat malam hari atau nyeri di malam hari
  • berat badan turun
  • sebelumnya ada infeksi atau sakit 

Keluhan kebas dan kesemutan yang disertai dengan sakit kepala hebat, kesemutan di wajah, atau tiba-tiba lemah perlu segera diperiksa karena bisa saja merupakan gejala stroke, yang dapat mengancam nyawa.

 

Beberapa kondisi lain yang juga memerlukan pemeriksaan lanjutan tetapi bukan kegawatdaruratan misalnya:

  • Saraf kejepit – Dapat terjadi karena banyak hal, tetapi yang paling sering adalah akibat penonjolan diskus (bantalan tulang belakang), atau akibat penyempitan ruang saraf spinal (akibat perubahan degeneratif). Hal ini dapat menimbulkan gejala seperti nyeri (seperti terbakar atau tertusuk) di tungkai dan/atau tungkai melemah.

Bila gejala hanya kebas atau kesemutan, biasanya bukan kasus kegawatdaruratan. Akan tetapi bila ada gejala-gejala lainnya, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.

  • Neuropati perifer – Gejalanya yaitu kesemutan dan/atau kebas yang muncul bertahap, sensitif terhadap sentuhan, dan nyeri seperti terbakar/berdenyut di tangan dan/atau kaki.

 

Pengobatan untuk Kaki Kebas dan Kesemutan

Pengobatan untuk kaki kebas dan kesemutan bergantung pada penyebabnya. Bila hanya karena duduk terlalu lama, maka berdiri dan berjalan sudah dapat mengembalikan aliran darah dan keluhan akan menghilang.

Bila penyebab kaki kebas dan kesemutan adalah penyakit lain, diperlukan terapi seperti obat-obatan, fisioterapi, atau pembedahan (operasi).

Penyakit yang mendasari seperti diabetes perlu dikendalikan dengan baik untuk meredakan gejala, termasuk kebas dan kesemutan. Gejala peradangan dan kerusakan saraf yang disebabkan karena alkohol berlebihan secara umum akan membaik ketika berhenti mengkonsumsi alkohol.

 

 

Referensi:

  • www.betterhealth.vic.gov.au. Pins and needles.
  • www.healthline.com. 16 Causes of Tingling in Feet and How to Treat Them. 2024.
  • www.spectrumhealth.ie. When Should I Worry About Pins & Needles?. 2024.

Buat Kunjungan

Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.

Klinik Flex-Free Jakarta Utara

Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421

Klinik Flex-Free Bandung

Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806

Klinik Flex-Free Jakarta Selatan

The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561
WhatsApp ×

Jika ada pertanyaan, silahkan menghubungi kami melalui