Bengkak pada Sendi , Apa Kemungkinan Penyebabnya ?

Terkadang keluhan bengkak pada sendi merupakan keluhan yang sering dialami, terutama pada usia lanjut. Keluhan bengkak pada sendi dapat berulang pada beberapa orang, sehingga terkadang keluhan tersebut sangat menganggu.

Penyebab bengkak pada sendi ini dapat bervariasi, mulai dapat disebebakan akibat cedera yang mengenai sendi, peradangan akibat pengapuran sendi, peradangan pada bantalan sendi, terdapat infeksi yang mengenai sendi, dan masih banyak lainnya.

Selain keluhan bengkak pada sendi, biasanya juga dapat disertai dengan keluhan lainnya seperti nyeri, demam, sendi teraba panas, dan keluhan lainnya juga dapat menyertai.

Diperlukan penulusuran lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti bengkak pada sendi.

Bacalaha artikel berikut ini untuk mengetahui lebih lanjut mengenai penyebab bengkak pada sendi.

Mengenal Anatomi Sendi dan Bengkak pada Sendi

Sendi merupakan struktur yang menghubungkan 2 atau 3 tulang di dalam tubuh. Sendi dapat ditemukan dibagian tubuh mana saja, seperti kaki, lutut, pinggul, pergelangan tangan, dan masih banyak lainnya.

Sendi dikelilingi dan dilapisi oleh jaringan lunak. Sendi dapat mengalami pembengkakan yang terjadi ketik cairan menumpuk pada jaringan ini. Nyeri, kekakuan, atau keduanya dapat menyertai pembengkakan pada sendi.

Terkadang juga disertai dengan perubahan bentuk sendi yang berbeda dari biasanya.

Bengkak pada sendi dapat merupakan gejala dari kondisi kronis akibat arthritits, cedera, dislokasi, atau kondisi medis lainnya.

Apa saja penyebab bengkak pada sendi ?

Bengkak pada sendi sering kali terjadi akibat arthritis (radang sendi). Beberapa jenis arthritis yang paling umum menyebabkan bengkak pada sendi, adalah seperti :

• Osteoarthritis

• Rheumatoid Arthritis

• Asam urat (Gout)

• Arthritis Psoriatis

• Arthritis septik

Penyebab bengkak pada sendi juga dapat diakibatkan oleh kondisi kronis, penyakit, atau cedera akut lainnya.

1. Osteoarthritis

Osteoartritis adalah jenis artritis atau radang sendi yang paling umum. Kondisi ini disebabkan oleh kerusakan yang terjadi secara alami pada tulang rawan sendi seiring bertambahnya usia.

Akibat  kerusakan ini tulang rawan yang mengelilingi sendi ini dapat menipis tulang-tulang dapat begesekan satu sama lain, sehingga dapat menyebabkan sendo menjadi bengkak, nyeri, serta kekakuan pada sendi.

2. Rheumatoid Arthritis

Rheumatoid Arthritis merupakan kondisi radang sendi yang terjadi akibat gangguan daya tahan tubuh (autoimun), dimana tubuh tidak dapat membedakan sel yang baik atau sel yang sakit, sehingga tubuh tanpa disadari juga menyerang jaringan yang masih sehat.

Pada kondisi ini biasanya sistem kekebalan tubih menyerang selaput yang melapisi sendi, sehingga akibatnya dapat menyebabkan penumpukan cairan sendi dan bengkak pada sendi.

Hal ini dapat merusak tulang rawan, tendon, dan ligamen pada sendi Anda.

3. Asam urat (Gout)

sumber: https://rso.go.id

Asam urat merupakan kondisi yang cukup familiar dikalangan masyarakat. Kondisi ini ditandai dengan terjadinya peningkatan kadar asam urat di dalam darah. Peningkatan kadar asam urat terjadi akibat adanya penumpukan kristal asam urat di dalam sendi. Penumpukan ini dapat memicu terjadinya bengkak pada sendi serta nyeri sendi.

Kondisi nyeri yang dialami akibat peningkatan asam urat dapat bersifat akut ataupun kronis.

Asam urat adalah produk sampingan yang dihasilkan oleh tubuh ketika memecah zat tertentu dalam makanan. Asam urat biasanya larut dalam darah dan dapat keluar dari tubuh melalui buang air kecil.

Bila tidak dikeluarkan dengan baik maka asam urat dapat menumpuk di dalam darah dan juga persendian. Akibat penumpukan inilah yang menyebabkan gejala asam urat tersebut timbul,seperti bengkak pada sendi dan nyeri pada sendi.

4. Arthritis Psoriatis

Arthritis psoriatis adalah jenis radang sendi yang terjadi akibat mempunyai penyakit kulit psoriasis. Kondisi ini terjadi juga disebabkan oleh reaksi daya tahan tubuh.

Arthritis Foundation memperkirakan bahwa sekitar 30 persen orang dengan psoriasis biasanya juga menderita Arthritis psoriatis.

Arthritis psoriatis termasuk kondisi gangguan autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sehat pada sendi dan juga kulit.

Akibat adanya reaksi inilah yang menyebabkan timbulnya peradangan sendi, pembengkakan sendi, nyeri sendi, serta kekakuan pada sendi.

5. Arthritis septik

Bengkak pada sendi juga dapat disebabkan oleh infeksi pada sendi, infeksi ini biasanya diakibatkan oleh bakteri, virus, atau jamur.

Arthritis septik umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri Staphylococcus aureus.

Arthritis septik biasanya bersifat akut, jarang bersifat kronis.

Penyebab Bengkak pada Sendi Lainnya

Banyak jenis arthritis lainnya yang masih dapat menjadi penyebab bengkak pada sendi, seperti kondisi berikut ini :

1. Mengalami cedera, seperti patah tulang, dislokasi, robek pada ligament atau tendon.
2. Ankylosing spondylitis, merupakan penyakit kronis yang menyebabkan peradangan sendi
3. Lupus eritematosus sistemik (LES), merupakan penyakit gangguan autoimun yang menyebabkan peradangan juga pada sendi.
4. Hipotiroidisme, merupakan kondisi dimana hormone tiroid didalam tubuh bekurang.
5. Demam rematik, merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus tipe A pada radang tenggorokan atau demam yang tidak diobati dengan tepat.
6. Tendinitis, merupaka suatu kondisi dimana terjadi peradangan pada tendon.

Bagaimana Cara Mengatasi Bengkak pada Sendi ?

Jangan abaikan jika anda mempunyai keluhan bengkak pada sendi. Keluhan ini harus segera diatasi, agar keluhan bengkak dapat segera membaik.

Namun, tidak semua penyebab bengkak pada sendi dapat disembuhkan secara total, ada beberapa penyebab bengkak pada sendi  pengobatan hanya dapat membantu mengelola keluhan saja.

Biasanya cara berikut ini yang dilakukan untuk membantu mengatasi bengkak pada sendi, meliputi :

• Antibiotik. Bengkak pada sendi seringkali disebabkan oleh infeksi, sehingga terkadang mengonsumsi antibiotic dapat membantu mengurangi proses infeksi dan juga peradangan.

sumber: https://www.dynamicregenmedicine.co.uk

• Aspirasi caian sendi. Merupakan suatu tindakan yang dilakukan oleh dokter dengan cara menyedot cairan sendi yang berlebih. Cairan ini berlebih akibat dari reaksi peradangan dan pembengkakakn. Lalu cairan sendi yang telah diambil ini sebaiknya diperiksakan secara mikroskopis bertujuan untuk mengtahui penyebab pasrinya bengkak pada sendi.
• Obat–obatan. Mengonsumsi obat-obatan secara oral dapat membantu mengatasi keluhan bengkak pada sendi. Obata yang akan dikonsumsi sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu, agar anda dapat mengonsumsi obat yang tepat.
• Anti radang (steroid). Terapi ini dapat dijadikan pilihan dalam mengatasi keluhan bengkak pada sendi. Obat ini dapat dikonsumsi secar aoral ataupun diberikan dengan cara disuntikkan langsung mengenai sendi.

Cara Mengatasi Bengkak pada Sendi di Rumah

Selain melaukan perawatan diatas, cobalah untuk melakukan hal berikut ini sebagai pertolongan pertama bengkak pada sendi di rumah, meliputi :

• Mengompres sendi. Dapat dilakukan dengan mengompres hangat ataupun dingin. Mengompres dapat membantu anda mengatasi bengkak serta rasa nyeri yang timbul akibat perjalanan penyakit. Kompres dingin disarankan untuk dilakukan jika bengkak disebabkan oleh cedera atau masih bersifat akut. Jika kondisi bengkak bersifat kronis, disarankan untuk melakukan kompres hangat.
• Usahakan untuk tetap menjaga berat badan tetap ideal. Berat badan yang ideal dan sehat dapat membantu anda mengurangi stress pada sendi.
• Mengonsumsi obat. Jikakeluhan ini timbul, mengonsumsi obat golongan NSAID, seperti ibuprofen dapat membantu anda untuk mengatasi keluhan nyeri serta bengkak pada sendi.
• Mengistirahatkan sendi. Istirahatkanlah sementara sendi anda yang bengkak dari kegiatas atau aktivitas  yang berat, gunakanlah alat bantu saat berjalan seperti tongkat untuk mengurangi beban sendi.

Kapan Keluhan Bengkak Pada Sendi Harus Ke Dokter ?

Apapun keluhan yang timbul pada anda, sebaiknya segerakanlah untuk berkonsultasi ke dokter terdekat anda. Umumnya keluhan bengkak pada sendi juga disertai keluhan lainnya, seperti :

• Nyeri pada sendi
• Kulit di sekitar sendi tampak kemerahan
• Kekakuan pada sendi
• Sekitar sendi tampak bengkak
• Kulit teraba hangat di sekitar sendi

Ada beberapa keadaan, jika anda mengalami keluhan bengkak pada sendi harus segera membawa diri kerumah sakit terdekat. Jika keluhan tersebut disertai dengan gejala berikut :

• Demam
• Mengalami cedera atau terdapat tanda dislokasi atau curiga patah tulang
• Sulit untuk menggerakkan sendi
• Tidak mampu untuk menahan beban pada sendi
• Mengalami mati rasa pada sendi

 

 

 

 

 

Referensi :

• https://www.healthline.com/health/joint-swelling
• https://my.clevelandclinic.org/health/symptoms/21908-joint-effusion