Apa Anda merasa tangan sering kesemutan?
Kesemutan adalah sensasi panas, geli, kebas seperti ditusuk-tusuk jarum tanpa adanya perubahan tampilan fisik.
Dalam istilah medis sensasi kesemutan disebut dengan paresthesia.
Kesemutan dapat terjadi pada bagian tubuh mana pun, namun seringkali dirasakan pada tangan dan kaki.
Tangan sering kesemutan dapat bersifat sementara atau lama.
Kesemutan sementara terjadi apabila ada bagian tubuh yang terhimpit sehingga aliran darah ke persarafan area tersebut menjadi berkurang, misalkan saat duduk bersila terlalu lama atau tangan terhimpit kepala saat tidur.
Saat himpitan dihilangkan, sensasi kesemutan dapat berkurang dan menghilang dalam waktu beberapa menit.
Namun apabila kesemutan dirasakan terus menerus disertai dengan nyeri dan kelemahan anggota gerak maka Anda perlu memberikan perhatian lebih.
Tangan sering kesemutan terjadi karena adanya gangguan pada saraf tangan,
penyebabnya dapat bermacam-macam mulai dari saraf kejepit maupun penyakit sistemik.
Saraf yang kejepit bisa muncul pada saraf dari leher maupun saraf tepi.
Penyakit CTS adalah salah satu penyebab tangan sering kesemutan yang paling umum.
Gangguan saraf akibat CTS termasuk dalam golongan gangguan saraf tepi (neuropati perifer).
Keluhan muncul saat terjadi penekanan saraf di dalam terowongan karpal tersebut yaitu saraf medianus.
Saraf medianus mempersarafi jari 1,2,3, dan sebagian jari 4.
Penekanan saraf pada CTS disebabkan oleh berbagai macam hal antara lain idiopatik (usia, jenis kelamin, faktor antropometrik ukuran kanal karpal), patah tulang, kista ganglion, gerakan berulang pada pergelangan tangan, infeksi, luka bakar, penyumbatan pembuluh darah dalam saraf medianus.
Penekanan saraf pada CTS akan memberikan gejala dalam beberapa tahap seperti:
Gejala awal biasanya bersifat intermitten/hilang timbul yang biasanya muncul pada malam hari.
Untuk CTS yang penyebabnya idiopatik, terdapat beberapa faktor yang meningkatkan tekanan dalam kanal pada malam hari seperti posisi tidur telentang dan kebiasaan tidur di mana pergelangan tangan dalam posisi tertekuk ke dalam.
Pasien akan mengeluh rasa kesemutan menjalar dari pergelangan tangan ke jari 1,2,3, dan separuh jari 4.
Keluhan akan membaik jika jari dikibaskan.
Gejala juga mulai muncul pada siang hari meski hilang timbul, dirasakan mulai menjalar ke telapak tangan dan ke pergelangan tangan.
Tangan mulai kesulitan untuk menggenggam benda.
Gejala dirasakan terus menerus.
Pasien akan mengeluh tangan sering kesemutan dan nyeri semakin berat serta ditemukan pengecilan otot pada area telapak tangan dan ibu jari.
Rasa kesemutan dan nyeri dapat menyebar hingga area bahu.
Penyakit saraf kejepit ini disebabkan oleh adanya penjepitan saraf ulnaris.
Keluhan yang dirasakan berupa baal, kesemutan, serta kelemahan pada jari 4 dan 5.
Saraf kejepit ini juga dikenal dengan Cyclist’s palsy karena sering mengenai pada orang yang sering bersepeda.
Faktor risiko bersepeda antara lain:
Hal lain yang dapat menimbulkan keluhan ini adalah bila Anda terjatuh dengan posisi pergelangan tangan menjadi tumpuan berat tubuh (kemungkinan terjadinya patah tulang pergelangan tangan), adanya kista ganglion atau massa di sekitar saraf ulnaris, dan gangguan pembuluh darah.
Kompresi tulang belakang ruas leher yang disebut juga dengan radikulopati servikal terjadi karena saraf leher terjepit dan mengalami tekanan sehingga menimbulkan iritasi serta peradangan pada saraf leher tersebut.
Tekanan dapat terjadi karena adanya Hernia Nukleus Pulposus (HNP) atau adanya massa seperti tumor atau infeksi sekitar saraf leher tersebut.
Rasa nyeri dan sensasi kesemutan dirasakan menjalar dari leher, bahu, lengan atas dan bawah, hingga tangan.
Namun juga dirasakan terpisah seperti adanya nyeri leher dan bahu serta kesemutan pada tangan.
Penyakit-penyakit sistemik seperti diabetes, multiple sclerosis, rheumatoid arthritis, Raynaud’s phenomenon, hipotiroid, defisiensi vitamin B (terutama B1, B5, B6, dan B12) dapat menimbulkan neuropati atau kerusakan pada saraf secara perlahan-lahan.
Kerusakan saraf tersebut dapat menetap sehingga dibutuhkan penanganan segera untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Wanita memiliki variasi anatomi yang lebih rentan mendapat masalah otot, tulang, sendi ketimbang pria.
Berat badan berlebih akan menimbulkan ukuran terowongan CTS dan Guyon menjadi lebih sempit
Gerakan berulang pada pergelangan tangan secara aktif memberikan risiko tekanan pada saraf medianus (Carpal Tunnel Syndrome) dan saraf ulnaris (Guyon Cannal Syndrome).
Contoh gerakan berulang tersebut adalah mengulek bumbu, memeras pakaian, menggunakan komputer secara berlebihan.
Posisi tidur yang paling sering menekan saraf-saraf di pergelangan tangan adalah saat kepala menindih tangan.
Tumor yang terjadi di pergelangan tangan dapat menekan saraf medianus pada CTS dan saraf ulnaris pada Guyon Canal Syndrome.
Tumor yang dapat terjadi antara lain ganglion (tumor persendian), lipoma (tumor jaringan lemak), neuroma (tumor jaringan saraf).
Semakin besar tumornya, maka akan semakin parah juga gejala saraf kejepit yang dialami.
Kecelakaan seperti whisplash dapat menimbulkan pergeseran pada tulang belakang ruas leher.
Splint yang dapat Anda gunakan yang membatasi pergerakan pergelangan tangan tapi bukan jari-jari, pakai splint minimal pada malam hari selama 1-12 minggu.
Posisi berdiri, duduk, mengangkat barang, dan tidur perlu dilakukan secara ergonomis.
Konsultasikan kondisi Anda kepada dokter jika memiliki keluhan tangan sering kesemutan tidak kunjung membaik atau memburuk.
Referensi:
Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.
Klinik Flex-Free Jakarta Utara
Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421Klinik Flex-Free Bandung
Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806Klinik Flex-Free Jakarta Selatan
The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561