Nyeri lutut sering dikaitkan dengan orang tua atau lansia, tapi tahukah Anda, keluhan nyeri lutut juga bisa dialami oleh orang berusia muda.
Apa yang bisa menjadi penyebab nyeri lutut usia muda?
Simak penjelasannya berikut ini.
Lutut adalah sendi terbesar dan terkuat di tubuh manusia. Lutut tersusun dari bagian ujung bawah tulang paha (femur), dan bagian atas tulang betis (tibia), dan tempurung lutut (patella).
Bagian ujung-ujung tulang tertutup dengan tulang rawan, yang melindungi tulang ketika lutut ditekuk dan diluruskan.
Ligamen dan tendon menghubungkan tulang paha dengan tulang tungkai bawah. Keempat ligamen lutut berperan seperti tali yang menahan tulang tetap pada tempatnya.
Otot-otot terhubung dengan tulang melalui tendon. Tendon quadriceps menghubungkan otot di bagian depan paha ke tempurung lutut.
Tendon yang memanjang dari tempurung lutut ke tulang betis adalah tendon patella.
Nyeri lutut tidak hanya dialami oleh orang lanjut usia, usia muda, bahkan remaja, juga bisa mengalami nyeri lutut.
Ada banyak hal yang bisa menjadi penyebab nyeri lutut usia muda, umumnya terjadi akibat penggunaan yang berlebihan, tetapi juga bisa terjadi akibat cedera lutut dan atau kondisi medis yang mempengaruhi lutut.
Nyeri lutut pada remaja bisa terjadi sementara dan tidak berkaitan dengan cedera, tetapi terjadi akibat perubahan aktivitas atau olahraga.
Beberapa masalah nyeri lutut usia muda yang sering dialami terbagi menjadi tiga:
Nyeri lutut depan sering dialami oleh atlet-atlet muda, terutama atlet perempuan.
Nyeri lutut depan pada usia muda atau remaja biasanya tidak disebabkan karena kelainan fisik lutut, tetapi terjadi akibat penggunaan yang berlebihan, atau akibat kurangnya latihan peregangan atau penguatan saat latihan rutin.
Pada sebagian besar kasus, penanganan seperti istirahat, obat-obatan yang dijual bebas, dan latihan penguatan dapat meredakan nyeri lutut depan.
Anatomi sendi lutut yang rumit sangat sensitif terhadap masalah kesejajaran, aktivitas, latihan dan penggunaan yang berlebihan.
Nyeri lutut depan terjadi ketika tempurung lutut tertarik dari celahnya akibat peningkatan tekanan. Akan tetapi pada banyak kasus, penyebab nyeri lutut depan tidak diketahui.
Peningkatan tekanan pada sendi lutut disebabkan oleh:
Selain nyeri, gejala lainnya misalnya:
Nyeri lutut depan pada usia muda atau remaja ini biasanya tidak menyebabkan pembengkakan di sekitar lutut.
Gejala lain seperti bunyi klik, mengunci, atau lutut melemah juga jarang terjadi. Adanya gejala tersebut menandakan adanya masalah mekanis pada lutut.
Segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
Cedera akibat teregang, terkilir dan robeknya ligamen dan tendon atau cedera pada jaringan lunak lainnya juga bisa menjadi penyebab nyeri lutut usia muda.
Diantaranya:
Gejala trauma lutut bergantung pada bagian yang mengalami cedera, tetapi umumnya dapat berupa:
Kondisi medis yang dapat menjadi penyebab nyeri lutut usia muda diantaranya:
Sumber gambar: www.epainassist.com
Untuk menentukan penyebab nyeri lutut, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik terlebih dahulu. Dokter mungkin akan meminta Anda untuk berdiri, berjalan, melompat, jongkok, duduk dan berbaring.
Dokter juga akan memeriksa kesejajaran tungkai bawah dan posisi tempurung lutut, stabilitas lutut, rotasi panggul dan kisaran gerak lutut dan panggul.
Dokter akan memeriksa tempurung lutut, perlekatan otot paha ke tempurung lutut, kekuatan, fleksibilitas, tonus dan lingkar otot paha depan dan belakang.
Untuk nyeri lutut depan dan nyeri lutut secara umum, ada beberapa tindakan sederhana yang dapat membantu meredakan nyeri.
Penggunaan kompres es setelah beraktivitas dapat membantu mengurangi rasa tidak nyaman. Gunakan kain/handuk untuk membungkus es, jangan gunakan es secara langsung ke kulit.
Kompres dapat digunakan selama 20 menit.
Obat-obatan yang dijual bebas misalnya ibuprofen dan naproxen dapat digunakan untuk meredakan nyeri.
Perhatikan cara penggunaan dan kontraindikasi obat-obatan tersebut.
Terapi fisik dapat membantu meredakan nyeri, mengurangi pembengkakan, meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas, memperbaiki kisaran gerak, meningkatkan kecepatan dan daya tahan dan memperbaiki koordinasi dan keseimbangan.
Penting untuk mengikuti latihan dengan teratur, karena nyeri lutut depan dapat kambuh.
Dengan istirahat, jaringan yang cedera dapat menyembuh.
Gunakan perban elastis di lutut bila dokter merekomendasikannya.
Berat badan berlebihan dapat menambah tegangan di sendi lutut. Mengurangi berat badan dapat membantu mengurangi beban di lutut.
Untuk penyakit ini, penanganan yang dilakukan antara lain:
Selain penanganan yang sama seperti pada penyakit Osgood-Schlatter, untuk meredakan nyeri karena penyakit ini, penderita dapat mengikuti program latihan peregangan dan penguatan, manipulasi dan pemijatan.
Selain berkonsultasi dengan ahli rheumatologi, gunakan bidai, brace, dan/atau orthotic sesuai saran dokter, pertimbangkan hidroterapi, dan mengikuti program penguatan otot.
Untuk penyakit ini, penanganan yang dilakukan antara lain:
Penanganan nyeri lutut usia muda umumnya tidak memerlukan pembedahan, tetapi ada beberapa kondisi yang memerlukan pembedahan, seperti pada robekan jaringan lunak dan patah tulang.
Sebagian besar nyeri lutut akibat cedera ataupun penggunaan berlebihan dapat dicegah dengan melakukan beberapa cara, yaitu:
Referensi:
Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.
Klinik Flex-Free Jakarta Utara
Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421Klinik Flex-Free Bandung
Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806Klinik Flex-Free Jakarta Selatan
The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561