Saraf kejepit adalah kondisi ketika saraf mendapat tekanan berlebihan dari jaringan di sekitarnya, misalnya tulang, tulang rawan, otot atau tendon.
Saraf bisa terjepit di berbagai area di tubuh, misalnya di tulang belakang. Saraf di tulang belakang yang terjepit dapat menimbulkan gejala nyeri yang menjalar ke belakang tungkai bawah.
Sebagian besar penderita saraf kejepit sembuh dalam beberapa hari atau minggu dengan istirahat dan penanganan sederhana, tetapi terkadang diperlukan operasi untuk mengatasi saraf kejepit.
Selain karena tekanan jaringan di sekitar saraf, saraf juga bisa terjepit pada:
Bila saraf hanya terjepit dalam waktu singkat, biasanya tidak terjadi kerusakan yang permanen. Bila tekanan dihilangkan, fungsi saraf akan kembali normal. Akan tetapi, bila saraf terjepit dalam waktu yang lama, bisa terjadi nyeri kronis dan kerusakan permanen.
Selain itu, istirahat cukup, latihan ringan, dan obat pereda nyeri juga dapat membantu menangani saraf kejepit di rumah.
Penanganan di rumah tidak boleh dilakukan untuk sindroma Cauda Equina.
Apakah Anda membaca artikel ini sambil duduk membungkuk di kursi? Segera duduk dengan tegak.
Postur tubuh yang baik, cara mengangkat beban yang benar, dan menjaga otot core tetap kuat, dapat membantu mengurangi kemungkinan saraf kejepit.
Bila Anda harus duduk dalam waktu yang lama, gunakan penopang punggung, dan jaga kepala di atas bahu sambil menjaga bahu tetap di belakang. Bila memungkinkan, istirahatlah dengan teratur setiap beberapa waktu.
Jangan duduk atau berbaring di satu posisi dalam waktu yang lama, jangan menyilangkan kedua kaki.
Selain itu, untuk mengurangi risiko terkena saraf kejepit, kurangi berat badan terutama bila Anda obesitas.
Lakukan latihan kekuatan dan fleksibilitas dengan teratur. Latihan atau olahraga yang menguatkan otot-otot di sekitar saraf yang terjepit dapat membantu mengurangi tekanan saraf. Sebagai contoh, bila Anda mengalami saraf kejepit di punggung bawah, menguatkan otot punggung bawah, perut, dan panggul, dapat membantu mengurangi tekanan pada saraf yang terjepit.
Olahraga berjalan kaki berisiko rendah dan baik untuk hidrasi diskus di tulang belakang. Untuk mengurangi beban, Anda dapat berjalan kaki di dalam air.
Bila berjalan membuat punggung bawah Anda terasa tidak nyaman, Anda dapat mencoba untuk berenang atau olahraga air lainnya. Bergerak dalam air dapat membuat Anda merasa rileks dan tenang.
Yoga baik untuk menjaga fleksibilitas dan menguatkan otot-otot core, akan tetapi pada saraf kejepit akut, istirahat lebih diutamakan untuk menghindari perburukan.
Anda juga dapat mencoba Tai Chi. Gerakan pada Tai Chi dapat melatih kekuatan, fleksibilitas dan keseimbangan. Pada sebuah penelitian disebutkan, Tai Chi secara signifikan mengurangi sakit punggung bawah.
Referensi:
Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.
Klinik Flex-Free Jakarta Utara
Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421Klinik Flex-Free Bandung
Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806Klinik Flex-Free Jakarta Selatan
The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561