Nyeri adalah sinyal dari sistem saraf yang memberitahu kita bahwa ada yang salah di tubuh. Nyeri dapat berupa rasa tidak nyaman, seperti tertusuk, perih, menyengat, atau seperti terbakar. Nyeri dapat tajam atau tumpul, hilang timbul, atau menentap.

Nyeri Muskuloskeletal

Apa itu nyeri muskuloskeletal? Nyeri muskuloskeletal adalah nyeri yang dirasakan di otot, sendi, tendon, ligamen, atau tulang. Nyeri muskuloskeletal dapat akut (tiba-tiba dan berat), atau kronis (terjadi dalam waktu lama). Nyeri bisa hanya di satu bagian tubuh, atau dirasakan di seluruh tubuh.

Jenis-jenis Nyeri Muskuloskeletal

Nyeri muskuloskeletal yang paling sering misalnya:

• Nyeri tulang: Cedera seperti patah tulang dapat menyebabkan nyeri tulang. Selain itu tumor juga dapat menyebabkan nyeri tulang.
• Nyeri sendi: Selain nyeri, bila ada masalah sendi, gejala dapat disertai dengan kaku dan radang.
• Nyeri otot: Kejang otot, kram, dan cedera dapat menyebabkan nyeri otot. Beberapa infeksi atau tumor juga dapat menyebabkan nyeri otot.
• Nyeri tendon dan ligamen: Ligamen dan tendon adalah pita kuat yang menghubungkan sendi dan tulang. Terkilir, teregang dan cederaakibat penggunaan berlebihan dapat menyebabkan nyeri tendon atau ligamen.

Mendiagnosis Nyeri Muskuloskeletal

Bagaimana dokter mendiagnosis nyeri muskuloskeletal?

Dokter akan melakukan pemeriksaan, yang diawali dengan menanyakan riwayat keluhan nyeri yang Anda rasakan, misalnya di mana tepatnya lokasi nyeri, sejak kapan, atau dalam posisi atau gerakan apa nyeri Anda rasakan.

Kemudian dokter akan melakukan pemeriksaan secara langsung untuk menentukan sumber nyeri. Dokter mungkin akan menyentuh atau menggerakkan area yang sakit.

Pemeriksaan Nyeri Muskuloskeletal

Untuk memastikan atau menentukan penyebab nyeri yang Anda rasakan, dokter mungkin akan meminta pemeriksaan berikut:

• pemeriksaan darah
• CT scan
• MRI
• rontgen

Flex Free Clinic

Flex Free Musculoskeletal Rehabilitation Clinic adalah klinik rehabilitasi medik khusus di bidang muskuloskeletal yang mengatasi masalah atau penyakit, dan nyeri otot, tulang, sendi dan saraf.

Flex Free Musculoskeletal Rehabilitation Clinic ditangani langsung oleh tim Dokter Spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi (Sp.KFR) dengan Sub Spesialisasi Rehabilitasi Muskuloskeletal yang sudah berpengalaman, baik di dalam maupun di luar negeri.

Di Flex Free Clinic, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter kami bila memiliki keluhan nyeri muskuloskeletal dan mendapatkan terapi nyeri terbaik di klinik kami.

Selain nyeri muskuloskeletal (misalnya nyeri leher, punggung, bahu, nyeri lutut, kaki atau tangan), keluhan lain yang dapat ditangani di Flex Free Clinic yaitu:

• Saraf kejepit
• Cedera olahraga, serta
• Kelainan tulang belakang, misalnya skoliosis

Jenis-jenis Terapi Nyeri di Flex Free Clinic

Apa saja terapi nyeri yang bisa Anda dapatkan di Flex Free Clinic?

Terapi nyeri yang Anda dapatkan akan bergantung pada penyebab nyeri muskuloskeletal yang Anda alami.

Di klinik kami, terapi nyeri yang bisa Anda dapatkan misalnya:

• Penggunaan obat-obatan anti nyeri

Obat-obatan seperti anti inflamasi non-steroid seringkali digunakan untuk mengatasi nyeri atau peradangan. Obat-obatan anti nyeri yang lebih kuat atau yang berfungsi untuk meningkatkan kadar hormon tertentu mungkin digunakan bila nyeri yang dirasakan cukup berat atau luas.

• Terapi injeksi. Selain obat yang diminum, obat anti nyeri dalam bentuk injeksi juga dapat diberikan atau disuntikkan di sekitar lokasi nyeri. Selain itu kortikosteroid mungkin akan diberikan bila ada indikasi.
• Fisioterapi. Berbagai alat fisioterapi untuk terapi nyeri tersedia di klinik kami. Misalnya terapi laser, terapi infrared, terapi ultrasound, terapi stimulasi listrik dan terapi ESWT atau gelombang kejut).
• Terapi okupasi. Dengan terapi okupasi, Anda akan diajarkan untuk beradaptasi dengan kondisi atau penyakit yang Anda alami, sehingga Anda dapat melakukan aktivitas sehari-hari tanpa nyeri atau mandiri. Anda juga akan diajarkan untuk menggunakan alat bantu bila diperlukan.
• Terapi latihan. Anda akan diajarkan berbagai latihan atau olahraga yang dapat membantu mengurangi masalah muskuloskeletal Anda, misalnya dengan latihan penguatan dan peregangan otot di sekitar area yang cedera, dapat mengurangi nyeri.
• Penggunaan bidai, atau korset. Penggunaan alat-alat fiksasi untuk mengurangi atau menghindari gerakan, dapat membantu mengurangi nyeri muskuloskeletal.

Hubungi klinik kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai terapi nyeri untuk masalah muskuloskeletal Anda, dan mendapatkan penanganan yang tepat dan menyeluruh untuk keluhan ANda.

Referensi:

• https://medlineplus.gov/pain.html
• https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/14526-musculoskeletal-pain
• https://www.webmd.com/pain-management/guide/musculoskeletal-pain