Cedera Ankle, Apa yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan?

Kamis, 09 Februari 2023
Flex Free
Kamis, 09 Februari 2023
Flex Free

Cedera Ankle (Pergelangan Kaki Terkilir)

Cedera ankle terjadi ketika jaringan ikat (ligamen) yang menghubungkan tulang-tulang kaki teregang atau robek.

ligamen kaki

Apa Penyebab Kaki Terkilir?

Penyebab kaki terkilir umumnya adalah cedera terutama ketika berolahraga.

Kaki berputar atau bergeser ketika memijak (misalnya ketika bermain bola atau tertendang).

penyebab keseleo

Bagian Kaki Apa Saja yang Terlibat?

Bagian-bagian kaki yang dapat terlibat pada cedera ankle yaitu:

  • Ligamen
  • Otot dan tendon
  • Syaraf
  • Pembuluh Darah
  • Tulang

Apa Gejala Kaki Terkilir?

  • Nyeri. Nyeri dirasakan pada saat istirahat, ditekan, disentuh atau digerakkan
  • Bengkak. Bengkak dapat menjadi tanda adanya peradangan, atau mungkin perdarahan
  • Merah atau menghitam. Cedera ankle yang disertai dengan perubahan warna kulit yang memerah atau menghitam menandakan adanya perdarahan
  • Pada tahap lanjut, gejala dapat berupa ketika berjalan pergelangan kaki menjadi tidak stabil

Penanganan Apa yang Boleh Dilakukan di Rumah?

Anda dapat melakukan penanganan awal cedera ankle di rumah dengan metode sebagai berikut:

  • P : Protection
  • R : Rest (Istirahat)
  • I : Ice
  • C : Compression
  • E :  Elevation

penanganan cedera ankle di  rumah

Proteksi dan Istirahat

  • Hindari banyak gerakan dan aktivitas pada masa akut (baru saja terjadi cedera)
  • Penggunaan tongkat kruk dapat membantu
  • Bila sangat nyeri, Anda dapat menggunakan bidai (dengan catatan Anda pernah mendapat pelatihan sehingga dapat menggunakannya dengan benar)
  • Ankle Support/Ankle Decker tidak selalu diperlukan (tergantung situasi) tidak semua cedera ankle memerlukan Ankle support, selain itu bila terlalu ketat justru akan mengganggu sirkulasi

Ice

  • Kompres dingin dilakukan selama 48–72 jam pertama
  • Gunakan pada area yang nyeri selama 10–20 menit tiap 1–2 jam di siang hari
  • Kompres dingin dapat membantu mengurangi peradangan hebat dan bengkak

Compression

  • Membantu mengurangi bengkak
  • Perban elastis bila dapat menggunakannya sendiri à jangan terlalu ketat

terapi cedera ankle

  • Tanda-tanda perban terlalu ketat, terdapat gejala:
    • Nyeri
    • Baal
    • Kesemutan
    • Dingin
    • Kulit pucat
    • Pembengkakan di sekitar kompresi

Elevation

  • Ketika berbaring, kaki diangkat sampai setinggi jantung
  • Dilakukan 2–3 jam sehari

Bolehkah Ankle yang Cedera Dipijat?

Boleh, dengan catatan kondisi sudah diketahui secara jelas (sudah diperiksa oleh dokter) apakah ada robekan berat/patah tulang misalnya.

Kondisi yang diperiksa oleh dokter:

    • Tingkat keparahan robekan ligamen
    • Keterlibatan bagian lain à tulang, pembuluh darah, otot

Cedera ankle boleh dipijat bila hanya terjadi spasme/kekencangan otot saja. Bila ada kerusakan bagian pergelangan kaki, maka akan berisiko cedera bertambah berat (misalnya robekan bertambah lebar).

Bolehkah Cedera Ankle Dikompres dengan Air Hangat?

Kompres hangat boleh dilakukan setelah fase akut berlalu (48-72 jam setelah cedera). Bila pergelangan kaki bengkak, jangan dikompres hangat karena akan bertambah bengkak. Kompres hangat bisa dilakukan ketika sudah tidak ada peradangan hebat, bengkak sudah berkurang.

Kapan harus Konsultasi ke Dokter?

Sebaiknya konsultasikan dengan dokter bila ada gejala seperti berikut ini:

  • nyeri tidak hilang dalam 1x24 jam
  • ada bengkak
  • terjadi perubahan warna kulit à merah atau merah gelap
  • ada gangguan perasa à kebas atau kesemutan
  • ada gangguan gerak

Apa yang akan dilakukan oleh Dokter?

Dokter akan menanyakan riwayat cedera Anda, kemudian melakukan pemeriksaan fisik untuk menilai cedera. Bila diperlukan, dapat dilakukan pemeriksaan lanjutan, misalnya dengan USG, rontgen, atau MRI.

Kemudian dokter akan memberikan pengobatan atau terapi yang diperlukan sesuai dengan kondisi Anda.

Penanganan kaki Terkilir oleh Dokter

Apa saja penanganan yang akan dilakukan oleh dokter? Dokter akan memberikan obat-obatan untuk meredakan nyeri dan peradangan.

Selain itu, sesuai kondisi, dokter dapat memberikan terapi fisik, misalnya laser, ultrasound, terapi infrared, terapi stimulasi listrik.

Terapi injeksi anti radang atau regeneratif diberikan bila perlu. Anda mungkin akan diberikan ankle support yang sesuai. Kemudian Anda akan dianjurkan untuk mengikuti latihan terapeutik untuk membantu mengembalikan fungsi dan gerak sendi pergelangan kaki, dan untuk menguatkan otot-otot yang dapat membantu mencegah terjadinya cedera ankle berulang.


Buat Kunjungan

Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.

Klinik Flex-Free Jakarta Utara

Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421

Klinik Flex-Free Bandung

Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806

Klinik Flex-Free Jakarta Selatan

The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561