Ergonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dan hubungannya dengan pekerjaan yang dilakukan. Menurut Occupational Safety and Helath Administration (OSHA) (2010), ergonomi adalah penerapan dalam mendesain peralatan dan pekerjaan sesuai dengan kapasitas manusianya.
Ergonomi merancang pekerjaan agar sesuai dengan pekerja, sehingga pekerjaan yang dilakukan lebih aman dan lebih efisien dan pekerja lebih nyaman dan produktivitas dapat meningkat.
Pada ergonomi di lingkungan kerja, aspek fisik dan lingkungan pekerjaan dipertimbangkan. Aspek fisik termasuk melihat dampak pekerjaan pada otot, sendi dan saraf. Aspek lingkungan misalnya pencahayaan, suhu dan suara yang dapat mempengaruhi pendengaran, penglihatan dan kenyamanan dan kesehatan secara umum.
Ergonomi penting karena ketika bekerja dengan postur tubuh yang tidak benar, suhu yang ekstrim, atau gerakan yang berulang-ulang, akan berdampak buruk pada sistem muskuloskeletal.
Tubuh akan mudah lelah, tidak nyaman, terasa sakit, yang merupakan tanda-tanda awal masalah muskuloskeletal.
Ergonomi yang baik dapat membantu produktivitas dan kualitas kerja. Kepuasan pekerja secara umum juga meningkat bila lingkungan kerja nyaman, sehingga angka ketidakhadiran dapat menurun.
Penelitian menunjukkan, cedera berkaitan dengan pekerjaan yang paling sering adalah sakit punggung bawah. Dengan menerapkan ergonomi yang baik, faktor-faktor risiko penyebab gangguan muskuloskeletal akan menurun.
Sumber gambar: hsseworld.com
Penyakit muskuloskeletal adalah kondisi yang mempengaruhi otot, sendi, tendon, ligamen, dan saraf. Penyakit muskuloskeletal dapat berkembang seiring waktu atau dapat terjadi dengan cepat akibat beban yang berlebihan.
Masalah muskuloskeletal tidak termasuk gangguan yang terjadi akibat terjatuh, tersandung, atau semacamnya.
Beberapa contoh masalah muskuloskeletal berkaitan dengan pekerjaan misalnya otot yang terkilir, teregang, robek, sakit punggung, carpal tunnel syndrome, hernia.
Carpal tunnel syndrome adalah kondisi di mana saraf Medianus di pergelangan tangan terjepit, sehingga muncul gejala baal, kesemutan, kelemahan, atau pengecilan otot di tangan dan jari.
Keluhan punggung adalah salah satu alasan terbanyak pasien datang memeriksakan diri ke dokter. Sebanyak 5–10% pasien akan mengalami sakit punggung kronis.
Berdasarkan data dari penelitian, sakit punggung bawah berkaitan dengan pekerjaan dapat dikurangi dengan:
Pekerjaan tertentu berkaitan dengan meningkatnya angka kejadian arthritis, terutama osteoarthritis (paling sering OA lutut dan/atau panggul). Pekerjaan ini antara lain pertambangan, konstruksi, pertanian, dan sektor industri pelayanan.
Gambaran dari pekerjan-pekerjaan tersebut adalah memerlukan tenaga fisik yang berat, mengangkat atau membawa beban berat, terpapar getaran, risiko tinggi mengalami cedera sendi atau jaringan, dan bekerja dengan postur tubuh yang tidak benar atau dipaksakan (misalnya harus berlutut atau merangkak) dalam waktu yang lama.
Diagnosis awal dan penanganan arthritis yang tepat dapat membantu mengurangi gejala nyeri, memperbaiki fungsi, menjaga produktivitas dan mengurangi biaya perawatan kesehatan para penderita arthritis.
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan masalah muskuloskeletal di lingkungan kerja, yang harus diperhatikan, yaitu:
Sumber gambar: www.mdpi.com
Pekerjaan dapat menyebabkan masalah muskuloskeletal bila dilakukan terus menerus dalam waktu lama, sangat intens, dan ada kombinasi dari berbagai faktor risiko yang disebutkan di atas.
Postur tubuh yang tidak benar saat bekerja terkadang tidak disadari karena sudah menjadi kebiasaan.
Beberapa tindakan sederhana yang tidak memerlukan biaya dapat dilakukan untuk mengurangi risiko terjadinya masalah muskuloskeletal, misalnya:
Referensi:
Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.
Klinik Flex-Free Jakarta Utara
Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421Klinik Flex-Free Bandung
Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806Klinik Flex-Free Jakarta Selatan
The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561