Otot, tulang, dan sendi merupakan bagian yang menyokong tubuh manusia. Otot, tulang, dan sendi memiliki fungsi yang sangat penting bagi tubuh untuk bergerak.
Seiring bertambahnya usia, masalah otot, tulang, dan sendi sering timbul dan dirasakan oleh hampir semua orang.
Sebagian penderita mungkin masih bingung penyebab yang mendasari masalah ini.
Untuk mengetahui lebih lanjut bacalah artikel berikut ini.
sumber: https://medlineplus.gov
Permasalahan otot sering menyebabkan kelemahan, nyeri, bahkan kelumpuhan. Cedera olahraga merupakan penyebab yang paling sering menyebabkan masalah pada otot.
Berikut penyakit yang sering menyebabkan masalah pada otot:
Dapat mengakibatkan kondisi yang berbeda pada tulang, jika disebabkan oleh cedera atau trauma, seperti:
Selain masalah otot dan tulang, masalah pada sendi lebih sering ditemui terutama seiring bertambahnya usia. Keluhan utama yang sering dirasakan pada masalah akibat sendi adalah kekakuan, tetapi keluhan yang dirasakan dapat bervariasi bergantung dari penyebab yang mendasarinya.
Beberapa kondisi berikut yang dapat menyebabkan masalah pada sendi, adalah:
Tanda dan gejala yang timbul bervariasi bergantung dari penyebab yang mendasarinya.
Umumnya masalah otot, tulang, dan sendi menimbulkan gejala, seperti berikut ini:
Untuk mengetahui secara pasti pada masalah otot, tulang, sendi sebaiknya diperiksakan secara langsung.
Kondisi ini diperlukan pemeriksaan lebih lanjut, contohnya seperti Rontgen, USG, CT-Scan, atau MRI.
Dengan melakukan pemeriksaan lebih lanjut, kondisi ini dapat teratasi dengan tepat.
Segeralah konsultasikan diri anda atau keluarga anda ke dokter, jika mengalami hal berikut ini:
Banyak hal sederhana yang dapat dilakukan pertama kali, jika mengalami masalah otot, tulang dan sendi.
Contoh sederhana yan dapat dilakukan, seperti :
Aktivitas fisik sangat baik untuk memperbaiki pergerakan sendi dan untuk menguatkan otot di sekeliling sendi.
Aktivitas fisik yang direkomendasikan untuk pengapuran tulang, seperti berenang, atau berjalan santai di permukaan yang rata.
Hindari aktivitas yang meningkatkan nyeri sendi seperti jogging atau aerobik dengan impact tinggi. Kategori olahraga yang termasuk termasuk impact tinggi, seperti basket, voli, sepak bola, atau lainnya
Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum memulai olahraga.
Jagalah berat badan anda dalam keadaan ideal, jika anda memiki berat badan yang berlebih segera untuk mengurangi berat badan. Berat badan yang berlebih dapat memberat gejala nyeri sendi.
Terapi fisik misalnya latihan khusus untuk menstabilkan sendi dan mengurangi nyeri pada sendi. Selain itu Anda akan diajarkan untuk memodifikasi aktivitas untuk menghindari nyeri lutut.
Alat bantu seperti brace (penyangga) dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan. Alat penyangga juga dapat membantu anda untuk meminimalkan pergerakan dan mengurangi keluhan nyeri sendi akibat pengapuran tulang.
Mengompres dingin pada sendi yang sedang mengalami peradangan atau pembengkakan dapat membantu anda mengatasi keluhan yang ditimbulkan oleh pengapuran tulang. Lakukan kompres dingin selama 15-20 menit.
Mengonsumsi obat anti nyeri dapat dilakukan, jika keluhan nyeri sendi sangat menganggu aktivitas. Obat yang dapat diminum, seperti obat golongan NSAID.
Selain mengonsumsi obat anti nyeri, mengoleskan zat yang mengadung Capsaicin atau anti-nyeri juga dapat membantu mengatasi pengapuran tulang .
Semakin berkembangnya ilmu pengobatan dan kedokteran, banyak variasi terapi yang dilakukan untuk mengatasi masalah otot, tulang, dan sendi, salah satunya adalah sebagai berikut:
Pilihan jenis injeksi yang diberikan bergantung dari keluhan pasien dan hasil pemeriksaan yang ditemukan pada pasien. Terapi akan diberikan sesuai dengan kondisi anda.
Mendapatkan terapi ini dapat bermanfaat untuk mengatasi keluhan terkait penyakit peradangan pada tendon ataupun sendi, sehingga mengurangi proses radang dan keluhan nyeri pada masalah otot, tulang, dan sendi.
Terapi ini biasanya sering digunakan untuk penyakit osteoarthritis. Terapi ini dilakukan dengan cara injeksi pada bagian anggota tubuh yang terkena. Tujuan terapi ini dilakukan pada pasien dengan osteoarthritis, adalah:
Efektivitas pada setiap pasien berbeda-beda bergantung dari tingkat ringan-beratnya penyakit yang dialami, tetapi umumnya terapi dengan metode injeksi ini dapat meningkatkan kualitas hidup anda.
Setiap terapi ini umumnya dapat dirasakan setelah mendapatkan 1 kali terapi, dan terapi ini jarang menimbulkan efek samping yang bermakna.
Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.
Klinik Flex-Free Jakarta Utara
Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421Klinik Flex-Free Bandung
Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806Klinik Flex-Free Jakarta Selatan
The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561