APAKAH HERNIA NUKLEUS PULPOSUS DAPAT SEMBUH TANPA OPERASI ?

Selasa, 28 Mei 2024
dr. Bella Pricylla J
Selasa, 28 Mei 2024
dr. Bella Pricylla J

Hernia nukleus pulposus (HNP) atau yang lebih dikenal dikenal oleh masyarakat umumnya saraf kejepit , adalah suatu kondisi dimana bantalan saraf tulang belakang bergeser hingga menekan saraf tulang belakang.

Hernia nukleus pulposus dapat terjadi di mana saja di sepanjang tulang belakang, tetapi yang paling sering adalah punggung bagian bawah atau leher. Hernia nukleus pulposus jarang terjadi di punggung bagian tengah.

Penderita hernia nukleus pulposus biasanya sering terjadi pada usia berkisar 30 hingga 50 tahun, dan biasanya dua kali lebih sering dialami oleh laki-laki dari pada perempuan.

Setiap tahunnya, hingga 2% orang mengalami hal ini. Hernia nukleus pulposus merupakan penyebab tersering sakit leher atau lengan dan juga sakit punggung.

Seiring bertambahnya penderita dan banyaknya variasi metode pengobatan saat ini, banyak kekhawatiran masyarakat akan penyakit ini, dan sering bertanya-tanya  apakah penyakit hernia nukleus pulposus dapat sembuh tanpa operasi ?

Baca artikel berikut ini untuk mengetahui lebih lanjut mengenai hernia nukleus pulposus .

Penyebab Hernia Nukleus Pulposus

Pada tulang belakang tubuh terdapat saraf diantaranya yang berbentuk seperti bantalan yang disebut dengan diskus dan memiliki bagian tengah yang lembut seperti gel, serta bagian luar yang lebih keras.

Seiring dengan berjalannya waktu, bagian luar tersebut dapat melemah dan retak. Diskus ini dapat terdorong sehingga menekan saraf pada area tersebut dan menimbulkan gejala.

penyebab hernia nukleus pulposus

"Pada diskus yang mengalami herniasi, bagian tengah diskus dapat mendorong hingga ke bagian luar"

(Tampilan samping dan penampang diperlihatkan)

sumber: https://orthoinfo.aaos.org

Beberapa faktor yang dapat memicu tertekannya diskus, seperti:

  • Faktor penuaan
  • Berat badan yang berlebihan
  • Adanya gerakan yang berulang-ulang pada tulang belakang
  • Terjadinya ketegangan yang mendadak atau melakukan gerakan memutar yang tidak tepat yang mempengaruhi tulang belakang, biasanya kondisi ini sering terjadi pada saat mengalami cedera

Tanda dan Gejala Hernia Nukleus Pulposus

Tanda dan gejala yang timbul bergantung dari penyebab masalah dan lokasi saraf yang mengenai pada tulang belakang. Biasanya keluhan pada hernia nukleus pulposus bertambah berat saat tubuh digerakkan dan berkurang saat istirahat.

Gejala yang timbul jika mengalami Hernia Nukleus Pulposus pada punggung bagian bawah, meliputi :

  • Menimbulkan nyeri saraf skiatik, merupakan rasa nyeri yang tajam dan biasanya menjalar ke salah satu sisi bokong hingga ke tungkai dan kadang-kadang menjalar hingga ke kaki.
  • Nyeri punggung
  • Timbulnya keluhan kesemutan, kebas, atau mati rasa pada tungkai atau kaki
  • Kelemahan otot tungkai kaki

Gejala yang timbul jika mengalami Hernia Nukleus Pulposus pada leher, meliputi :

  • Nyeri di dekat atau di antara tulang belikat
  • Nyeri yang menjalar ke bahu, lengan, dan kadang-kadang ke tangan dan hingga jari-jari
  • Nyeri leher, terutama di bagian belakang dan sisi leher
  • Nyeri yang bertambah saat menekuk atau menggerakkan leher
  • Timbulnya keluhan mati rasa,kesemutan hingga kebas pada lengan dan jari-jari

Kapan Hernia Nukleus Pulposus harus ke Dokter ?

Apapun keluhan yang anda rasakan terkait Hernia Nukleus Pulposus ,sebaiknya segeralah untuk berkonsultasi diri anda ke dokter, terutama jika keluhan yang anda rasakan :

  • Rasa sakit telah mengganggu rutinitas sehari-hari, seperti saat bekerja
  • Keluhan tidak membaik setelah 4 hingga 6 minggu
  • Keluhan semakin memburuk tiap harinya
  • Sudah mulai sulit mengontrol buang air kecil ataupun buang air besar
  • Anda mulai merasakan kesemutan, mati rasa atau kehilangan kekuatan pada lengan, tangan, tungkai atau kaki.
  • Sudah mengalami kesulitan saat berdiri atau berjalan.

Apakah Hernia Nukleus Pulposus Dapat Sembuh Tanpa Operasi ?

Untungnya pada sebagian besar kasus Hernia nukleus pulposus dapat sembuh tanpa operasi. Seiring dengan berjalannya waktu, keluhan yang timbul pada hernia nukleus pulposus dapat membaik pada sekitar 9 dari 10 penderita, jika ditangani dengan baik.

Waktu penyembuhan hernia nukleus pulposus pada setiap penderita bervariasi, mulai dari beberapa minggu hingga beberapa bulan. Perhatikan juga keluhan dan tanda hernia nukleus pulposus mulai sembuh pada diri anda.

Jika telah mendapatkan perawatan untuk meredakan keluhan anda, tetapi rasa nyeri yang dirasakan tidak kunjung membaik sehingga anda tidak dapat beraktivitas, maka mungkin anda akan disarankan untuk melakukan tindakan operasi.

Ada beberapa teknik operasi yang dapat membantu untuk mengurangi tekanan pada sumsum tulang belakang serta memperbaiki saraf, seperti:

  • Diskektomi. untuk mengangkat diskus yang mengalami herniasi.
  • Laminektomi. untuk mengangkat bagian tulang di sekitar diskus hernia dan memperluas saluran tulang belakang.
  • Bedah diskus buatan untuk mengganti diskus hernia yang rusak dengan diskus buatan.
  • Fusi tulang belakang untuk menyatukan dua atau lebih tulang belakang secara langsung agar tulang belakang lebih stabil.

Selain rasa nyeri yang dirasakan tidak kunjung membaik, indikasi lain dilakukan tindakan operasi pada hernia nukleus pulposus ,meliputi:

  • Anda mengalami mati rasa atau kelemahan akibat diskus yang menekan saraf.
  • Merasa sulit atau tidak dapat mengontrol buang air kecil maupun buang air besar.
  • Mulai merasa kesulitan saat berdiri maupun berjalan, atau sudah terdapat perubahan pada gaya berjalan anda.

Pengobatan Hernia Nukleus Pulposus Tanpa Operasi di Klinik Flex Free

Klinik Flex Free dapat membantu anda mengatasi Hernia Nukleus Pulposus tanpa operasi . Sebelum dilakukan penanganan, anda akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter, sehingga anda mendapatkan penanganan yang tepat.

Berikut pengobatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi hernia nukleus pulposus tanpa operasi ,adalah :

  1. Terapi Dekompresi Traksi Spinal (DTS)

terapi dts untuk hernia nukleus pulposus

Salah satu terapi pengobatan tanpa operasi terbaik untuk mengatasi keluhan hernia nukleus pulposus pada tulang belakang.

Jenis traksi ini berbeda dengan jenis traksi biasanya. Jenis traksi dengan triton ini mempunyai program tarikan yang sangat presisi dan akurat, sehingga dapat mengurangi tekanan yang berlebihan pada tulang belakang dan dapat mengurangi keluhan sakit pinggang dan kebas pada hernia nukleus pulposus .

“Terapi Dekompresi Traksi Spinal (DTS) ini telah menjadi primadona untuk mengatasi Saraf Kejepit Tanpa Operasi - dr Arif Soemarjono, Sp.K.F.R., FACSM, RMSK, FIPM (USG)

Selain itu, prosedur  ini dapat membantu proses penyembuhan dengan cara mempercepat proses regenerasi saraf tulang belakang.

Waktu terapi yang dibutuhkan menggunakan Triton-DTS ini adalah sekitar 15-20 menit dapat dilakukan 3-4 kali/minggu untuk hasil yang efektif, dengan frekuensi terapi 6-10 kali biasanya pasien sudah merasakan perubahan pada keluhan.

Estimasi biaya yang dikeluarkan per kali terapi lebih kurang Rp.500.000.

Efektivitas yang dirasakan pada setiap penderita berbeda-beda, hasil klinis menunujukkan terapi jenis ini efektif lebih dari 75% pada penderita.

Rencana lama terapi yang dibutuhkan sebaiknya dikonsultasi dengan dokter spesialis rehabilitasi medik.

  1. Injeksi Korikosteroid

Injeksi kortikosteroid dapat membantu mengatasi keluhan sakit pinggang akibat peradangan pada bagian yang terkena saraf kejepit.

Injeksi kortikosteroid merupakan pilihan yang tepat untuk mengatasi keluhan nyeri akibat saraf kejepit yang bersifat kronik (sudah lama).

Berapa biaya yang harus disiapkan untuk Injeksi Kortikosteroid?

Biaya yang harus dikeluarkan untuk sekali terapi injeksi kortikosteroid kurang lebih Rp.1.000.000,- Rp.1.500.000,- per kali injeksi.


Buat Kunjungan

Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.

Klinik Flex-Free Jakarta Utara

Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421

Klinik Flex-Free Bandung

Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806

Klinik Flex-Free Jakarta Selatan

The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561