Kita memerlukan dua nutrisi khusus, kalsium dan vitamin D, untuk menjaga tulang dan otot tetap kuat dan sehat.
Kalsium adalah salah satu mineral dalam tubuh dengan jumlah terbesar. Tubuh kita tidak dapat membuat kalsium. Kita mendapatkan kalsium dari makanan, minuman, dan suplemen bila diperlukan.
Vitamin D membantu menyerap kalsium dari makanan. Tanpa vitamin D, tubuh kita hanya dapat menyerap 10–15% kalsium dari makanan/minuman. Selain itu, vitamin D dapat membantu meningkatkan kesehatan fungsi otot dan sistem imun.
Kalsium tidak hanya membantu membentuk tulang yang kuat, tetapi juga membantu otot, jantung dan saraf bekerja dengan baik. Bila kita tidak mendapatkan cukup kalsium dari asupan makanan, tubuh akan mengambil kalsium dari tulang. Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan tulang melemah dan meningkatkan risiko terjadinya osteoporosis atau tulang keropos.
Sebelumnya, mungkin kita hanya mengenal vitamin D, tetapi saat ini, vitamin D2, dan D3, sering dibicarakan. Mana vitamin untuk tulang yang tepat?
Sebenarnya vitamin D adalah kategori, dengan vitamin D2 dan D3 yang termasuk di dalamnya, dan tidak ada vitamin D1.
Baik vitamin D2 maupun D3 sama-sama larut dalam lemak, yang berarti vitamin ini diserap ke dalam tubuh bersamaan dengan lemak yang kita konsumsi. Tubuh dapat menyimpan vitamin D2 dan D3 untuk digunakan di masa yang akan datang.
Keduanya sama-sama memiliki manfaat bagi tubuh, seperti:
Sumber gambar: www.researchgate.net
Perbedaan antara keduanya adalah sumber makanan dan cara kerjanya di tubuh kita.
Vitamin D2 biasanya berasal dari tanaman, jamur, dan makanan yang difortifikasi, sedangkan vitamin D3 berasal dari produk hewani (seperti ikan berlemak, telur, hati) dan makanan yang difortifikasi. Sinar matahari berperan mendukung proses pembentukan vitamin D3 dalam tubuh.
Vitamin D3 sedikit lebih poten dibandingkan dengan vitamin D2. Ketika dimetabolisme, vitamin D3 memproduksi lebih banyak komponen biologis aktif yang dapat digunakan tubuh secara efisien.
Kebutuhan vitamin D per hari berbeda-beda berdasarkan usia:
Angka tersebut dapat berbeda, terutama pada kelompok orang yang berisiko mengalami kekurangan vitamin D, seperti:
Kelompok orang yang disebutkan di atas memerlukan suplementasi vitamin D.
Secara umum, vitamin D3 lebih direkomendasikan sebagai vitamin untuk tulang. Vitamin D2 lebih sering didapatkan dari resep dokter, meskipun juga dapat dibeli bebas. Vitamin D2 terkadang diberikan pada kondisi khusus, misalnya pada orang yang mengikuti diet vegan.
Sebelum memutuskan untuk mengkonsumsi vitamin untuk tulang, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan arahan yang tepat sesuai dengan kondisi Anda.
Referensi:
Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.
Klinik Flex-Free Jakarta Utara
Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421Klinik Flex-Free Bandung
Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806Klinik Flex-Free Jakarta Selatan
The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561