Pergelangan kaki keseleo atau terkilir adalah salah satu cedera pergelangan kaki yang cukup sering terjadi.
Keseleo adalah istilah yang dikenal awam, namun dalam bahasa medis ada dua istilah yang merujuk pada cedera ini dengan arti yang berbeda yaitu sprain dan strain.
Ankle sprain adalah cedera yang terjadi karena regangan yang berlebihan atau robeknya ligamen atau kapsul sendi pergelangan kaki. Sedangkan ankle strain adalah cedera yang terjadi karena regangan yang berlebihan atau robeknya otot atau tendon pergelangan kaki.
Ankle sprain lebih sering terjadi pada bagian lateral (samping) daripada bagian medial (tengah).
Gejala ankle sprain tergantung tingkat keparahannya, antara lain adanya nyeri, bengkak, dan memar disertai kekakuan pada pergelangan kaki.
Selain itu, pasien tidak dapat menumpu pada pergelangan kaki yang sakit.
Faktor risiko terjadinya ankle sprain adalah
Ankle sprain dikategorikan menjadi 3 derajat.
Derajat |
Manifestasi |
I |
Robekan parsial tanpa laxity disertai edema ringan |
II |
Robekan parsial dengan laxity ringan disertai nyeri, bengkak, nyeri tekan, dan instabilitas derajat sedang |
III |
Robekan komplit disertai peningkatan nyeri, pembengkakan sedang, laxity yang lebih nyata, dan kadang sendi tidak stabil |
Sumber gambar : https://id.wikihow.com/Menangani-Pergelangan-Kaki-yang-Keseleo
Dokter akan mengajukan beberapa pertanyaan terkait cedera dan melakukan pemeriksaan fisik untuk menentukan area ligamen atau otot yang cedera.
Bila diperlukan, dokter akan melakukan pemeriksaan penunjang seperti CT scan atau MRI untuk menentukan diagnosis yang sesuai, serta menyingkirkan kemungkinan adanya patah tulang (fraktur).
Sejumlah penanganan awal keseleo pergelangan kaki (ankle sprain) dapat dilakukan di rumah. Penanganan awal ini dapat disingkat menjadi metode PRICE (Protect, Rest, Ice, Compression, Elevation).
Kompresi dapat dilakukan selama 3 hari hingga beberapa minggu bergantung derajat keparahan sprain.
Dapat mengkonsultasikan dengan dokter untuk mengetahui cara menggunakan perban dengan benar.
Jangan aplikasikan perban dengan terlalu ketat. Lepaskan perban saat hendak tidur.
Gunakan bantal untuk menopang pergelangan kaki di saat malam hari.
Sumber gambar : https://id.wikihow.com/Menangani-Pergelangan-Kaki-yang-Keseleo
Obat-obatan Antiinflamasi Nonsteroid (OAINS) dapat membantu mengurangi nyeri dan bengkak namun hendaknya dikonsumsi saat masa akut atau kurang dari 3 hari saja.
Hindari panas (misalnya kompres) pada kondisi akut (kurang dari 3 hari) karena akan memperparah pembengkakan dan peradangan.
Jangan memijat area bengkak sebelum dipastikan tidak adanya robekan yang parah atau fraktur pada area pergelangan kaki.
Selain itu, jangan berolahraga berlebihan selama nyeri dan bengkak masih ada karena dapat menimbulkan cedera berulang dan menunda penyembuhan.
Waktu yang dibutuhkan ligamen untuk sembuh adalah 6 minggu namun joint laxity (loose ligament = ligament longgar) masih dapat muncul hingga 6 bulan setelah cedera.
Dengan program rehabilitasi fungsional yang baik, pasien dapat kembali ke aktivitas dalam beberapa hari atau beberapa minggu.
Latihan rehabilitasi seperti latihan keseimbangan, proprioseptif, dan penguatan dapat diberikan pada pasien ankle sprain.
Apabila latihan tidak dilakukan, dapat menimbulkan masalah persisten seperti nyeri dan instabilitas.
Ankle sprain bagian medial membutuhkan waktu yang lebih lama untuk pulih, sekitar 5-10minggu dan kemungkinan besar membutuhkan tindakan pembedahan.
Indikasi pembedahan lainnya adalah jika masih terdapat instabilitas pergelangan kaki setelah 6 bulan latihan keseimbangan dan penguatan.
Pencegahan keseleo pergelangan kaki (ankle sprain) dapat dihindari dengan beberapa cara seperti:
Mungkin Anda tidak asing dengan istilah ‘saraf kejepit’ dalam dunia medis. Istilah ‘saraf ke
Apa yang Dimaksud dengan Tendon? Tendon adalah jaringan ikat fibrosa yang menghubungkan otot ke tulang.
Seringkali Anda bingung dengan keluhan nyeri yang tiba-tiba timbul dan pada akhirnya mengganggu aktivitas Anda
Pada pergelangan tangan dekat pangkal ibu jari terdapat tendon yang berfungsi untuk menggerakkan ibu jari, yai
Tanya jawab seputar muskuloskeletal (otot, tulang, sendi) kepada dokter kami