Penyebab Nyeri Bahu yang Paling Sering dan Penanganannya

Senin, 14 Maret 2022
Flex Free
Senin, 14 Maret 2022
Flex Free

Nyeri pada bahu adalah masalah yang dapat mengganggu aktivitas kita karena banyak diperlukan dalam melakukan gerakan sehari-hari, misalnya memakai pakaian, mengambil atau meletakkan barang di tempat tinggi dan lainnya.

Ada banyak hal yang dapat menjadi penyebab nyeri bahu, dalam artikel ini kami akan membahas dua masalah atau penyakit yang paling sering.

Penyebab Nyeri Bahu yang Paling Sering

  1. Masalah Otot Rotator

Apa itu otot rotator?

Otot-otot rotator terdiri dari otot supraspinatus, otot infraspinatus, otot teres minor dan otot subskapularis. Keempatnya membentuk rotator cuff, tempat bergabungnya 4 tendon otot bahu yang membentuk penutup bagian atas tulang lengan atas (kepala humerus).

otot-otot bahu

Otot-otot rotator cuff merupakan stabilisator dinamis dan penggerak sendi bahu dan berperan untuk menyesuaikan posisi kepala humerus dan tulang belikat selama bahu bergerak.

    1. Peradangan Otot Rotator

Peradangan otot rotator sering disebabkan atau dikaitkan dengan gerakan repetitive atau berulang, terutama gerakan di atas kepala seperti misalnya melempar.

Peradangan juga bisa terjadi akibat cedera.

Gejala khas dari peradangan rotator cuff yaitu rasa sakit seperti ‘sakit gigi’ yang menjalar ke lengan. Nyeri biasanya dicetuskan dengan mengangkat lengan di atas kepala.

Bunyi ‘klik’ dapat terdengat ketika mengangkat lengan di atas kepala.

Pemeriksaan untuk peradangan rotator cuff adalah dengan pemeriksaan fisik, rontgen, dan MRI (dapat menunjukkan gambaran yang lebih jelas).

Terapi Peradangan Otot Rotator

Ketika Anda mengalami peradangan otot rotator, lakukan hal berikut:

  • kurangi atau hentikan gerakan yang memerlukan gerakan mengangkat lengan/bahu
  • kompres area yang nyeri dengan es
  • konsumsi obat pereda nyeri
  • hindari membawa benda berat pada sisi yang sakit

Terapi lainnya yaitu dengan fisioterapi dan terapi latihan. Terapi injeksi regeneratif dapat diberikan untuk membantu mempercepat penyembuhan.

Injeksi kortikosteroid dapat efektif untuk mengatasi nyeri. Injeksi diberikan bersamaan dengan program latihan untuk fleksibilitas dan penguatan dan modifikasi aktivitas.

    1. Robekan Otot Rotator

Penyebab nyeri bahu lainnya yaitu robekan otot rotator. Secara garis besar, penyebab terjadinya robekan dari tendon rotator cuff adalah cedera dan proses degenerasi.

robekan otot rotator

Cedera ringan yang berlangsung lama (kronis) pada rotator cuff paling sering terjadi pada orang yang berulang kali melakukan gerakan overhead (gerakan tangan di atas kepala) dalam pekerjaan atau aktivitas olahraga mereka.

Gejala yang paling umum terjadi adalah:

    • Nyeri
    • Adanya kelemahan pada lengan
    • Krepitus atau bunyi/sensasi berderak ketika bahu digerakkan pada posisi tertentu

Robekan otot rotator dapat sebagian atau seluruhnya. Untuk memastikan, dapat digunakan pemeriksaan USG muskuloskeletal.

Kelebihan dari pemeriksaan USG muskuloskeletal adalah tidak ada radiasi, bisa dilakukan kapan saja, dan dapat sambil menggerakkan otot yang diperiksa sehingga lebih jelas letak kelainannya.

Terapi untuk robekan otot rotator sebagian yaitu dengan injeksi regeneratif untuk mempercepat penyembuhan dan menstimulasi pembentukan sel-sel baru, dan fisioterapi.

  1. Penanganan di rumah
  • Area bahu yang nyeri harus diistirahatkan dan hindari semua gerakan overhead
  • Modifikasi aktivitas, hanya diperbolehkan mengangkat beban ringan dengan batas di bawah bahu, menjaga postur tubuh yang baik dalam bekerja dan aktivitas harian.
  • Kadang diperlukan arm sling untuk mengistirahatkan dan melindungi bahu sementara dari gerakan-gerakan yang mungkin memperparah robekan.

Namun penggunaan jangka panjang tidak disarankan, karena dapat menyebabkan bahu beku (frozen shoulder)

  • Kompres es selama 15-20 menit setiap 4-6 jam sekali.
  • Kompres panas biasanya direkomendasikan untuk membantu mempersiapkan area yang mengalami peradangan sebelum melakukan latihan fisik rentang gerak sendi bahu.
  1. Obat-obatan
  • Obat Antiinflamasi Non Steroid seperti Ibuprofen dapat digunakan untuk mengurangi rasa sakit dan peradangan.

Dosis obat perlu rekomendasi dokter.

  • Obat injeksi kadang diperlukan pada nyeri bahu hebat.
  1. Terapi fisik (fisioterapi) dan latihan fisik 
  • Terapi fisik (Fisioterapi) merupakan perpaduan terapi menggunakan alat-alat ultrasound, laser dan pelatihan fisik.

Terapi ini seringkali diberikan bersama dengan latihan fisik dan dilakukan oleh dokter ahli. 

  • Latihan fisik berupa peregangan dan latihan rentang gerak sendi bahu direkomendasikan di awal periode pemulihan untuk membantu menjaga mobilitas sendi dan fleksibilitas dari otot-otot dan tendon di bahu dan mencegah terjadinya bahu beku atau frozen shoulder.

Pada robekan otot rotator seluruhnya, diperlukan pembedahan atau operasi untuk penanganannya.

  1. Penyakit degeneratif sendi bahu

Penyebab nyeri bahu yang sering dialami berikutnya adalah akibat penyakit degeneratif sendi bahu, yaitu osteoarthritis (OA) bahu atau peradangan sendi bahu, yang sering disebut dengan pengapuran sendi.  

penyebab nyeri bahu osteoarthritis

Osteoarthritis (OA) adalah suatu gangguan sendi yang sifatnya menahun karena kerusakan pada tulang rawan sendi yang dikaitkan dengan proses penuaan dan akibat pemakaian jangka waktu yang lama. 

Pemeriksaan untuk memastikan penyakit ini adalah dengan rontgen.

Terapi untuk penyakit ini bersifat komprehensif. Terapi bertujuan untuk mengatasi dan mengontrol nyeri, mengurangi gangguan yang timbul, dan meningkatkan fungsi sendi bahu.

Beberapa terapi untuk osteoarthritis bahu diantaranya:

  1. Obat-obatan (oral dan injeksi) sering digunakan untuk mengurangi keluhan nyeri dan peradangan akut. 
  2. Terapi fisik diperlukan untuk memperkuat otot-otot di sekitar sendi, meningkatkan rentang pergerakan sendi, dan mengurangi nyeri.
  3. Terapi pemanasan bermanfaat untuk mengatasi nyeri saat terjadi proses radang
  4. Terapi okupasi untuk menemukan cara sehingga penderita dapat melakukan aktivitas/pekerjaan tanpa memberikan beban yang berlebih pada sendi yang terkena
  5. Terapi injeksi regeneratif.

terapi injeksi bahu

Terapi pembedahan dilakukan bila terdapat kerusakan sendi yang nyata dengan nyeri menetap disertai dengan kelemahan atau gangguan fungsi.

 

 

 

Referensi:

  • dr. Arif Soemarjono, Sp.KFR, FACSM
  • https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/17449-rotator-cuff-tendonitis

Buat Kunjungan

Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.

Klinik Flex-Free Jakarta Utara

Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421

Klinik Flex-Free Bandung

Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806

Klinik Flex-Free Jakarta Selatan

The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561