12 Mitos dan Fakta Radang Sendi Osteoarthritis

Rabu, 28 September 2022
Flex Free
Rabu, 28 September 2022
Flex Free

Osteoarthritis adalah jenis radang sendi yang paling sering. Pada osteoarthritis, terjadi kerusakan pada tulang rawan yang melapisi bagian ujung tulang. Ketika tulang rawan rusak, terjadi gesekan antar tulang yang seharusnya dapat meluncur dengan lancar, sehingga timbul gejala nyeri, kaku dan peradangan sendi.

Ada banyak kesalahpahaman mengenai penyakit ini atau mitos yang dianggap benar oleh masyarakat. Apakah Anda termasuk di dalamnya?

Berikut ini penjelasan mengenai mitos dan fakta mengenai radang sendi osteoarthritis.

  1. Osteoarthritis adalah bagian dari proses penuaan yang wajar

Kemungkinan menderita osteoarthritis memang meningkat seiring dengan pertambahan usia. Akan tetapi osteoarthritis bukanlah bagian dari proses penuaan normal, dan tidak hanya orang tua yang mengalami penyakit ini.

Osteoarthritis juga dapat diderita oleh orang yang lebih muda. Beberapa faktor seperti genetika, anatomi, riwayat cedera dan gaya hidup, juga dapat mempengaruhi risiko menderita penyakit ini.  

  1. Osteoarthritis tidak dapat dicegah

Ada beberapa faktor penyebab OA yang tidak dapat diubah, seperti usia, genetika, atau riwayat cedera, tetapi risiko terkena OA dapat dikurangi dengan beberapa cara, misalnya dengan tetap aktif dan menjaga beart abdan tetap ideal.

  1. Sendi yang sering digunakan akan semakin sakit

Mungkin terdengar berlawanan, tetapi tetap beraktivitas adalah salah satu penanganan terbaik untuk nyeri sendi. Olahraga yang tepat dapat meningkatkan daya tahan dan kekuatan otot di sekitar sendi, mengurangi peradangan dan kekakuan, meningkatkan kisaran gerak dan membantu menjaga berat badan.

Olahraga yang dapat menjadi pilihan misalnya berjalan kaki, bersepeda, berenang dan bersepeda. Pertimbangkan untuk menggunakan brace untuk menyokong sendi selama berolahraga. Brace dapat membantu menstabilkan sendi dan mengurangi nyeri.

brace radang sendi osteoarthritis

Brace untuk Osteoarthritis Lutut

Sumber gambar: www.researchgate.net

Bila Anda merasakan nyeri di sendi ketika melakukan olahraga ini, segera hentikan latihan ini karena mungkin Anda terlalu berlebihan melakukannya.

Konsultasikan dengan dokter sebelum Anda memulai olahraga.

  1. Membunyikan sendi dapat menyebabkan arthritis

Mungkin Anda pernah mendengar, membunyikan sendi (jari-jari) dapat menyebabkan radang sendi.

Para ahli meneliti hal ini, dan menemukan bahwa kebiasaan membunyikan sendi tidak meningkatkan risiko terjadinya osteoarthritis. Bunyi yang ditimbulkan dari sendi hanyalah gelembung udara yang pecah.

Meskipun tidak menyebabkan osteoarthritis, membunyikan sendi dapat mengurangi kekuatan menggenggam.

  1. Udara dingin dan hujan dapat menyebabkan osteoarthritis

Udara lembab tidak menyebabkan radang sendi, atau membuatnya menjadi lebih buruk. Akan tetapi penderita radang sendi dapat merasakan gejala nyeri sendi saat hujan, hal ini kemungkinan disebabkan karena tekanan barometric turn sebelum hujan, perubahan ini memungkinkan jaringan tubuh membesar, sehingga menimbulkan pembengkakan dan nyeri.

  1. Wanita lebih sering menderita radang sendi osteoarthritis dibandingkan pria

Wanita berisiko dua kali lebih tinggi untuk menderita osteoarthritis dibandingkan dengan pria. Hal ini kemungkinan disebabkan karena peran hormon dan genetika.

  1. Osteoarthritis bukanlah masalah kesehatan yang serius

Bagi sebagian orang, OA hanya bergejala ringan dan tidak menimbulkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Akan tetapi penyakit ini dapat menjadi lebih serius. Osteoarthritis dapat merusak sendi secara permanen, sehingga menyulitkan penderitanya untuk bergerak.

Bila Anda memiliki gejala seperti radang sendi, periksakan diri Anda ke dokter segera untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

  1. Menggunakan gelang tembaga dapat menyembuhkan radang sendi

Mungkin Anda pernah mendengar orang mengatakan bahwa tembaga dapat menyembuhkan radang sendi. Akan tetapi berdasarkan penelitian, tembaga tidak memberikan efek apapun terhadap radang sendi osteoarthritis.

  1. Operasi adalah satu-satunya penanganan dari osteoarthritis

Tidak selalu. Operasi dilakukan hanya ketika pengobatan konservatif tidak berhasil.

Umumnya gejala radang sendi osteoarthritis dapat efektif diatasi dengan kombinasi olahraga, mengurangi berat badan, obat-obatan, terapi fisik dan terapi tambahan lain.

  1. Operasi penggantian sendi tidak memberikan hasil yang baik

Saat ini, operasi penggantian sendi dirancang untuk lebih berhasil bila dibandingkan dengan di masa lalu. Baik implant maupun teknik yang digunakan saat ini jauh lebih canggih dan dirancang untuk bertahan selama beberapa puluh tahun.

  1. Setelah operasi, aktivitas fisik akan terbatas

Anggapan yang salah lainnya adalah setelah operasi, aktivitas fisik Anda akan terbatas. Berkat kemajuan teknologi, operasi penggantian sendi jauh kurang invasif dibandingkan sebelumnya, dan bergantung pada saran dokter, Anda mungkin dapat kembali ke rumah di hari yang sama atau satu hari setelah prosedur dilakukan.

Bagi sebagian besar pasien, dengan operasi penggantian sendi, pasien dapat kembali beraktivitas tanpa nyeri. Sebagian besar dapat kembali beraktivitas dalam 4 hingga 6 bulan setelah mengikuti protokol dan terapi fisik, brace dan terapi dingin.

  1. Bila menderita radang sendi osteoarthritis, Anda akan merasakan nyeri seumur hidup

Anda tidak perlu hidup dengan nyeri sendi dan keterbatasan akibat radang sendi osteoarthritis. Saat ini tersedia berbagai terapi untuk mengurangi nyeri dan pembengkakan akibat osteoarthritis sehingga Anda dapat melakukan aktivitas sehari-hari dengan mudah.

  • Obat-obatan oral (minum). Obat yang digunakan untuk radang sendi osteoarthritis misalnya anti nyeri non-steroid.
  • Obat topikal (oles). Selain obat-obatan yang diminum, dapat digunakan obat oles yang mengandung bahan anti nyeri seperti capsaicin atau lidokain.
  • Terapi dingin dapat membantu mengurangi nyeri peradangan dan pembengkakan. Anda dapat menggunakan kompres air dingin atau ice pack.
  • Terapi panas dapat meredakan dan merelaksasi otot dan sendi yang nyeri.
  • Terapi fisik dapat membantu mengurangi nyeri, pembengkakan dan kekakuan dan membantu memperbaiki mobilitas.

 

 

 

 

 

Referensi:

  • https://creakyjoints.org/about-arthritis/osteoarthritis/oa-overview/osteoarthritis-myths/
  • https://www.djoglobal.com/patient-resources/articles/myths-and-facts-about-osteoarthritis
  • https://www.webmd.com/osteoarthritis/oa-facts-fiction

Buat Kunjungan

Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.

Klinik Flex-Free Jakarta Utara

Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421

Klinik Flex-Free Bandung

Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806

Klinik Flex-Free Jakarta Selatan

The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561