Saat ini kita dapat dengan mudah melakukan berbagai latihan menggunakan alat olahraga di rumah karena banyak dijual bebas di pasaran. Akan tetapi, sebelum membeli, sebaiknya Anda mempertimbangkan beberapa hal terlebih dahulu.
Beberapa pertanyaan yang harus Anda tanyakan kepada diri sendiri diantaranya:
Satu hal terpenting yang harus dipertimbangkan sebelum membeli peralatan olahraga adalah, apakah Anda cukup termotivasi untuk melakukan olahraga di rumah.
Bila Anda terbiasa berolahraga dengan menonton video atau memiliki sedikit peralatan, Anda mungkin sudah memiliki pandangan mengenai peralatan yang akan Anda beli. Akan tetapi bila Anda baru saja ingin memulai latihan, ikuti kelas atau klub olahraga terlebih dahulu sebelum membeli alat.
Luangkan waktu untuk mencoba berbagai peralatan olahraga sehingga Anda dapat menemukan alat olahraga yang tepat. Peralatan yang akan Anda beli sebaiknya tidak hanya Anda nikmati tetapi juga dapat meningkatkan kebugaran. Jangan membeli hanya berdasarkan keinginan, pastikan Anda dapat menggunakannya dengan mudah dan nyaman.
Di pusat kebugaran, Anda dapat melihat berbagai peralatan kardio yang menyerupai gerakan bersepeda, berjalan dan berlari, mendayung, dan menaiki tangga. Peralatan tersebut baik untuk latihan kardio, dan membakar kalori dan lemak.
Berikut ini beberapa jenis alat olahraga aerobik yang dapat Anda pilih.
Alat ini melatih tungkai atas dan bawah secara bersamaan. Gerakan meluncurnya ramah untuk lutut. Pada beberapa mesin, Anda harus menggerakkan satu ski ke depan agar yang lain bergerak ke belakang. Pada mesin yang lain, ski bergerak sendiri-sendiri.
Selain itu, beberapa alat menggunakan tali, sedangkan di mesin yang lain menggunakan pegangan. Coba semua jenis yang ada untuk menentukan alat yang paling nyaman untuk Anda. Cari yang memiliki alat lebar agar lebih stabil.
Dengan alat ini kita bergerak memutar ke atas dan bawah, seperti gabungan antara mesin ski dan naik tangga. Alat ini ramah untuk sendi karena hampir bebas impact.
Tahanan dapat diatur secara otomatis maupun manual, dan juga tersedia tuas dengan pegangan untuk melatih tubuh bagian atas.
Bila Anda akan membeli alat ini, cari yang memiliki pegangan yang nyaman, dengan pedal yang tidak mudah tergelincir dengan tonjolan yang melengkung. Coba gunakan alat pada kecepatan dan tingkatan berbeda untuk memastikan alat stabil.
Alat ini melatih punggung, tungkai atas dan bawah secara bersamaan (hampir memberikan latihan untuk seluruh tubuh). Gerakan mungkin canggung bagi Anda yang belum pernah mendayung, dan beberapa orang merasa sakit punggung.
Bila ingin membeli, pertimbangkan model katrol (bukan piston) untuk sensasi mendayung yang realistis.
Alat ini memberikan latihan low-impact. Beberapa jenis memiliki tuas dengan pegangan untuk melatih lengan. Latihan dengan alat ini mungkin berat bagi pemula, dan gerakannya dapat memberatkan lutut.
Bila Anda ingin membeli alat ini, pilih alat yang memiliki mode aksi kaki tersendiri dan dilengkapi dengan pegangan tangan dan lebar pijakan yang luas.
Sepeda statis mudah digunakan. Meskipun tidak seefektif latihan dengan berat badan dalam mencegah osteoporosis, sepeda statis adalah latihan kardio yang sempurna.
Pilihlah sepeda dengan sadel dan pedal yang nyaman dan mudah diatur.
Mungkin alat ini paling familiar untuk Anda. Ketika memilih treadmill, cari yang memiliki motor yang kuat (agar tahan lama), memiliki belt yang cukup panjang dan lebar, dan memiliki rangka yang kokoh, dengan pegangan di bagian samping depan, dan dapat berhenti saat emergency.
Dengan memanfaatkan gravitasi, berat badan, berat benda lain, atau tegangan sebagai gaya tahanan, alat-alat berikut dapat membantu Anda melatih kekuatan.
Bila Anda baru saja hendak memulai, Anda dapat menghemat dengan membeli sepatu latihan yang tepat dan nyaman, beberapa dumbbell atau resistance band.
Alat ini digunakan pada latihan kekuatan seperti side leg raise dan hip extension. Cari yang memiliki bantalan nyaman yang memiliki kantung untuk menampung 0,2 Kg atau 0,5 Kg beban.
Satu buah sudah cukup, bergantung pada latihan yang Anda lakukan.
Pilih matras yang tidak mudah bergeser dengan ketebalan yang cukup.
Bila Anda baru memulai latihan, beli dumbbell dengan berat 1 atau 2 Kg. Dumbbell dengan pegangan yang memiliki busa dan berbentuk seperti huruf D lebih mudah dipegang.
Resistance bands atau tubing dapat digunakan untuk latihan kekuatan full-body. Anda dapat mengukur seberapa berat tahanan dengan jumlah pengulangan yang bisa Anda lakukan. Bila kurang dari delapan, tahanan terlalu tinggi, bila lebih dari 12, berarti terlalu rendah.
Posisikan tangan atau kaki berdekatan atau berjauhan sebelum memulai latihan dapat membantu menvariasikan tahanan. Coba berbagai posisi untuk mengetahui yang lebih mudah atau sulit untuk dilakukan.
Peralatan olahraga di rumah dapat membantu meningkatkan kebugaran dan kesehatan Anda selama digunakan dengan benar dan teratur. Perhatikan hal-hal berikut ini ketika Anda menggunakan alat olahraga di rumah:
Referensi:
Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.
Klinik Flex-Free Jakarta Utara
Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421Klinik Flex-Free Bandung
Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806Klinik Flex-Free Jakarta Selatan
The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta
Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561