Latihan untuk Dislokasi Lutut

Senin, 03 Juni 2024
dr. Vidya Hartiansyah
Senin, 03 Juni 2024
dr. Vidya Hartiansyah

Dislokasi lutut adalah cedera yang sering terjadi.

Tempurung lutut berada di bagian depan lutut dan bergerak di jalurnya ketika kita menekuk dan meluruskan lutut. Ketika terjadi dislokasi, tempurung lutut keluar dari jalurnya (paling sering ke sisi luar lutut).

Dislokasi lutut dapat mencederai otot dan ligamen yang berada di bagian dalam lutut.

Seringkali ketika terjadi dislokasi, tempurung lutut kembali ke tempatnya dengan sendirinya, tetapi terkadang perlu dilakukan tindakan (reduksi) untuk mengembalikan tempurung lutut ke posisinya.

Tanda Dislokasi Lutut

Tanda-tanda dislokasi lutut dapat berbeda-beda pada setiap orang. Seringkali tempurung lutut tampak bergeser dari posisi normalnya, atau tampak menonjol.

Orang yang mengalami dislokasi lutut dapat merasakan sensasi meletup di lutut, atau tidak dapat meluruskan kaki atau berjalan setelah mengalami cedera. Lutut dapat nyeri dan bengkak.

Penanganan Dislokasi Lutut

Pada dislokasi yang terjadi pertama kali, biasanya digunakan brace sementara untuk menahan lutut di posisinya. Pemakaian brace biasanya selama 1–2 minggu.

Anda mungkin akan memerlukan fisioterapi untuk membantu mengembalikan kekuatan dan rentang gerak lutut. Biasanya diperlukan 6–12 minggu untuk dapat kembali beraktivitas setelah mengalami dislokasi lutut.  

Bila ada kerusakan pada struktur lutut, atau dislokasi lutut terus berulang, dokter mungkin akan menyarankan tindakan operasi untuk perbaikan, akan tetapi hal ini jarang terjadi.

Beberapa cara yang dapat Anda lakukan di rumah untuk membantu mempercepat penyembuhan antara lain:

  • Beristirahat. Minggu-minggu awal setelah cedera, kurangi aktivitas Anda hingga nyeri dan bengkak di lutut berkurang. Hindari aktivitas yang membuat lutut terasa nyeri.
  • Ketika berbaring, angkat tungkai bawah Anda agar posisi lutut lebih tinggi dari jantung untuk membantu mengurangi bengkak.
  • Anda bisa mengkonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas, pastikan untuk membaca dosis dan kontraindikasi obat dengan baik.
  • Gunakan kompres dingin untuk membantu mengurangi nyeri selama 15 menit beberapa kali sehari.
  • Gerakkan kaki dan pergelangan kaki agar sirkulasi darah lancar, sehingga dapat membantu mempercepat proses penyembuhan.
  • Coba untuk tetap aktif dengan memodifikasi aktivitas Anda.

Catatan: 

Terlalu banyak berjalan di fase penyembuhan awal dapat memperlambat kesembuhan Anda dan dapat membuat lutut semakin nyeri.

Latihan untuk Dislokasi Lutut

Latihan untuk dislokasi lutut akan membantu mengurangi ketegangan pada lutut dengan meregangkan struktur yang mengencang, menguatkan struktur yang lemah, memperbaiki kontrol gerakan dan memperbaiki toleransi beban lutut.

Latihan untuk lutut juga akan menguatkan otot-otot yang membantu mendapatkan kembali toleransi beban lutut sehingga kemudian akan membantu mengurangi nyeri lutut.

Sebelum memulai, pastikan kondisi Anda sudah aman untuk melakukan latihan. Konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui jenis dan durasi latihan yang tepat untuk Anda.

Latihan dapat bervariasi bergantung pada masing-masing kondisi (kebugaran secara umum, toleransi nyeri). Anda dapat memulai latihan sedikit demi sedikit, dan setelah terbiasa, Anda dapat meningkatkan frekuensi atau beban latihan hingga 10–15% setiap minggunya.

Jangan memaksakan diri dengan menahan nyeri saat melakukan latihan. Dengan skala nyeri, jangan melewati angka 5 selama melakukan latihan.

  1. Heel Prop

heel prop

  • Berbaring telentang, letakkan handuk di bawah pergelangan kaki.
  • Relaksasikan tungkai sampai terasa regangan di bagian belakang tungkai.
  • Tahan posisi ini selama 30 detik
  • Ulangi 4 kali, atau rileks selama 2 menit penuh.
  1. Side lying hip flexion – (Lakukan 2 set, 10x gerakan)

side lying hip flexion

  • Berbaring di sisi lutut yang cedera, letakkan plastik di bawah tungkai agar tungkai dapat beser dengan mudah. Letakkan satu lengan di bawah kepala, dan lengan lainnya di depan badan untuk menjaga keseimbangan.
  • Gerakkan lutut yang cedera ke arah wajah dengan menggeser tungkai di tempat tidur, sejauh mungkin, menggunakan otot depan panggul, kemudian berhenti dan rileks selama beberapa detik.
  • Kemudian kembali ke posisi awal.
  1. Assisted knee flex/ext – (Lakukan 2 set, 10x gerakan)

latihan untuk lututassisted knee flexion

  • Duduk dengan tungkai lurus, dan ledua tangan memegang paha.
  • Dengan bantuan tangan, geser tumit di atas tempat tidur/alas ke arah badan hingga telapak kaki menapak. Kemudian geser tumit kembali ke posisi awal (tungkai lurus).
  1. Active ROM Flexion – (Lakukan 2 set, 10x gerakan)

Dengan posisi berbaring atau duduk.

dislokasi lutut

  • Letakkan handuk di bawah kaki, kemudian tekuk lutut semampu Anda.
  • Rileks dan ulangi. Bila memungkinkan, gunakan tungkai sisi lainnya untuk mendorong lutut ke belakang semampu Anda.
  1. Knee Flexion in Sitting

Duduk tegak di kursi.

knee flexion

  • Tekuk lutut sejauh mungkin dengan menggeser kaki ke belakang.
  • Silangkan satu tungkai di pergelangan kaki untuk membantu mendorong lutut lebih jauh.
  • Untuk menambah regangan, jaga posisi kaki dan geser bokong ke sisi depan kursi.
  • Tahan regangan selama setidaknya 30 detik.
  • Ulangi 4 kali.
  1. Knee Flexion

Berbaring telentang.

knee flexion

  • Kaitkan handuk panjang di pergelangan kaki dan pegang kedua ujungnya dengan tangan.
  • Tekuk lutut sejauh Anda mampu, kemudian tarik handuk untuk menambah fleksi lutut.
  • Tahan selama 30 detik
  • Ulangi 4 kali.
  1. Static Quad

Berbaring telentang.

static quad

  • Luruskan tungkai dan kencangkan otot depan paha, hingga bagian belakang lutut menempel di tempat tidur.
  • Gerakan mungkin akan lebih mudah bila Anda meletakkan handuk yang digulung di bawah lutut dan memposisikan tungkai sedikit ke arah luar.
  • Lakukan 10 kali, ditahan selama 3–5 detik, 3x sehari.
  1. Inner Range Quads - (Lakukan 2 set, 10x gerakan)

Berbaring telentang di tempat tidur, letakkan handuk yang digulung atau bantal di bawah lutut sehingga lutut beristirahat dalam posisi sedikit menekuk.

latihan untuk dislokasi lutut

  • Angkat kaki dari tempat tidur, tahan paha tetap menempel di handuk atau bantal.
  • Luruskan lutut dengan maksimal, tetapi hindari nyeri.
  • Tahan selama 2–3 detik. Turunkan kaki perlahan ke posisi awal.
  • Ulangi 10 kali.
  1. Static Glutes

Berbaring telentang di tempat tidur

  • Kencangkan bokong sekuat mungkin tanpa mengencangkan otot-otot di sisi dalam atau belakang paha.
  • Tahan selama 5 detik, ulangi 10 kali, lakukan 2x sehari.
  1. Calf stretch

calf stretch

  • Berdiri dan posisikan satu tungkai di belakang, dengan tumit menapak lantai, kaki paralel dengan kaki depan dan lutut lurus. Tahan posisi kaki tetap ke arah depan.
  • Tekuk lutut kaki yang di depan, pertahankan lutut yang berada di belakang tetap lurus.
  • Akan terasa regangan di betis.
  • Tahan regangan selama 30 detik dan ulangi 4x.

 

 

Referensi:

  • www.nhsfife.org/media/7yv10pbb/patella-dislocation-english.pdf
  • www.uhcw.nhs.uk/download/clientfiles/files/Acute patella dislocation Exercises.pdf

Buat Kunjungan

Anda dapat menerima layanan dengan mengunjungi salah satu cabang kami.

Klinik Flex-Free Jakarta Utara

Ruko Italian Walk J No. 19, Dekat Pintu Masuk Gate C, Mall of Indonesia, Jl. Raya Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +62214514421

Klinik Flex-Free Bandung

Jl. Terusan Pasir Koja No 153/67, Kelurahan Panjunan, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622220580806

Klinik Flex-Free Jakarta Selatan

The Bellezza Shopping Arcade, Lantai dasar Unit SA58-60, (Ex Food Hall, Lobby Timur), Jalan Arteri Permata Hijau No.34, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Lihat di Peta Kirim Pesan WhatsApp Telp: +622125675561